Breaking News:

Kabinet Jokowi

Sudah Prediksi Gerinda akan Bergabung dengan Jokowi, Politisi PDIP: Saya Sudah Memperkirakan Itu

Politisi PDIP jelaskan alasan Prabowo Subianto dan Gerindra mendapat restu bergabung dalam pemerintahan Jokowi untuk limatahun ke depan.

Penulis: AmirulNisa
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto (kiri) didampingi Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Edhy Prabowo keluar dari dalam kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (21/10/2019) sore. 

TRIBUNWOW.COM - Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Eriko Sotarduga mengaku sudah memperkirakan bahwa Partai Gerindra akan bergabung dengan pemerintah.

Walau dugaannya sempat dibantah banyak orang, namun kini Prabowo Subianto sebagai kader Partai Gerindra telah duduk di Kabinet Indonesia Maju.

Penjelasan itu disampaikan Eriko pada acara Sapa Indonesia Pagi yang tayang di Kompas Tv.

Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Eriko Sotarduga jelaskan alasan bergabungnya Partai Gerindra di pemerintahan.
Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Eriko Sotarduga jelaskan alasan bergabungnya Partai Gerindra di pemerintahan. (YouTube KOMPASTV)

Kisah Santri Ramal Prabowo Jadi Menteri, Goyang demi Perhatian Jokowi hingga Keluar dari Pesantren

Dilansir TribunWow.com dari kanal YouTube KOMPASTV, Senin (28/10/2019), Eriko Sotarduga menjelaskan mengenai bergabungnya Partai Gerindra dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.

Diketahui, Partai Gerinda adalah partai oposisi yang melawan koalisi PDIP pada Pemilu 2019.

Bahkan ia mengaku sudah pernah memperkirakan bergabungnya Partai Gerindra dalam koalisi yang mengusung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin.

"Saya sudah memperkirakan ini, empat bulan yang lalu, bahkan di Kompas Tv ini. Saya sudah menyampaikan kemungkinan-kemungkinan bahwa nanti Gerindra bisa saja bersama," ucap Eriko Sotarduga.

Walau menuai banyak kontra atas pernyataannya itu, Eriko menyakini beberapa hal yang memungkinkan hal itu terjadi.

Ia menjelaskan bahwa banyak kritik yang disampaikan Prabowo Subianto dan cukup membantu pemerintahan.

"Tapi saya katakan, kemungkinannya kenapa, karena banyak juga yang disampaikan oleh Pak Prabowo maupun Gerindra, katakan kritik otokritik. Seperti contohnya pertahanan, kan Pak Prabowo menyampaikan kritikan-kritikan," ucap Eriko Sotarduga.

Santri yang Pernah Ramal Prabowo Jadi Menteri Jokowi Sudah Keluar dari Pesantren, Begini Kisahnya

Eriko Sotarduga menjelaskan bahwa Prabowo Subianto tetap menyampaikan kritiknya pada Jokowi setelah pemilu selesai.

Dan kritik tersebut pun diterima baik oleh Jokowi.

"Saya sampaikan, kemungkinan hal ini akan disampaikan kepada Pak Jokowi dan Pak Jokowi akan memberikan feed back," ucap Eriko Sotarduga.

Atas kritik yang disampaikan oleh Prabowo Subianto, Jokowi pun memberikan ruang pada partai Gerindra untuk membantu dalam pemerintahan.

Eriko Sotarduga menyebut bahwa Jokowi telah memberikan tantangan pada Parabowo Subianto untuk menyelesaikan permasalahan yang menjadi kritik utamanya.

"Nah bisakah Pak Prabowo menyiapkan orangnya, dan sekarang tantangan itu diberikan kepada Pak Prabowo dan Pak Prabowo menyambut itu," ucap Eriko Sotarduga.

Atas pertimbangan itu, Jokowi turuit memanggil Prabowo Subianto untuk bergabung dalam Kabinet Indonesia Maju.

Prabowo Subianto pun diangkat menjadi Menteri Pertahanan oleh Jokowi pada Rabu (23/10/2019) lalu.

Pernah Dipecat dari AKABRI, Edhy Prabowo Ungkap Disekolahkan Prabowo dan Diberi Uang Bulanan

Lihat video pada menit ke-3:55:

Peneliti Senior INDEF, Enny Sri Hartati menilai bahwa Prabowo Subianto adalah orang memiliki kompetensi pada posisi Menteri Pertahanan.

Bahkan, Enny juga menyebut latar belakang Prabowo Subianto sebagai prajurit TNI membuat banyak orang tidak ragu akan hal itu.

"Kalau kusus Menhan memang yang betul-betul punya kompetensi ya," ucap Enny dilansit TribunWow.com dari Kanal YouTube KOMPASTV, Senin (21/10/2019).

Pengamat AS Sebut Penunjukan Prabowo Jadi Menhan Cerminkan Jokowi Khawatir akan Keamanan Dirinya

"Artinya kalau secara ukuran kompetensi Pak Prabowo kan memang berasal dari prajurit yang selama ini menjadi garda dan penyokong utama terhadap ketahanan negara. Kalau dari segi kompetensi tidak ada persoalan," jelas Enny.

Enny pun dengan yakin menyatakan bahwa tidak ada yang meragukan posisi menhan untuk diisi Prabowo Subianto.

"Artinya tidak ada yang meragukan kompetensi Pak Prabowo kalau duduk di kursi Menhan," ujar Enny.

Lihat video pada menit ke-2:55:37:

(TribunWow.com/Ami)

Tags:
Partai GerindraJokowiKabinet JokowiEriko SotardugaPrabowo SubiantoKabinet Indonesia Maju
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved