Kasus Prostitusi
Polisi Kejar Pelaku Lain dalam Kasus Prostitusi Artis PA yang Digerebek di Batu, Ini Penjelasannya
Polda Jatim mengungkapkan tengah memburu pelaku lain dalam kasus prostitusi yang melibatkan seorang artis di Jawa Timur tepatnya di Kota Batu.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Polda Jatim mengungkapkan tengah memburu pelaku lain dalam kasus prostitusi yang melibatkan seorang artis di Jawa Timur tepatnya di Kota Batu, Jumat (25/10/2019).
Diketahui Polda Jatim menangkap tiga pelaku prostitusi yang melibatkan sosok artis, di sebuah hotel pada pukul 19.00 WIB, Kota Batu, Jawa Timur.
Tiga pelaku prostitusi yang saat itu ditangkap berinisial PA (23), YW, dan JL (51), di sebuah hotel.
• UPDATE Keterangan Polisi soal Artis PA dan Aliran Uang Rp 13 Juta, Kasus Prostitusi Online di Batu
PA disebutkan merupakan seorang artis, lalu JL seorang muncikari, dan YW adalah pengguna jasa prostitusi.
Dilansir TribunWow.com dari saluran YouTube Kompas TV, Sabtu (26/10/2019), Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan pihaknya setelah memiliki keterangan dari para pelaku, akhirnya menemukan pelaku lain.
Yakni seseorang yang diduga kuat terlibat dalam jaringan prostitusi PA ini.
Pihaknya pun melakukan pengejaran ke Kota Bekasi.
"Dan memang benar Polda Jawa Timur mengejar seorang laki-laki, orang Bekasi saat ini sedang dalam pengejaran berkaitan dengan prostitusi online," papar Kombes Barung, Sabtu (26/10/2019).
Sebelumnya Kombes Barung mengatakan dalam menjaring pelanggan, muncikari PA memiliki cara khusus.
Kombes Barung mengatakan media sosial menjadi alat yang digunakan oleh muncikari PA.
• Soal Tarif Prostitusi Artis PA yang Terciduk di Kota Batu, Polda Jatim Sebut Jumlah DP Belasan Juta
Cara menjaring pengguna jasa prostitusi juga melalui sejumlah tahap.
"Media sosial yang digunakan oleh yang bersangkutan untuk membranding. Setelah membranding ada pemesanannnya, maka ada tukar menukar dengan informasi call-nya yaitu nomor WA ini," ujar Kombes Barung.
Kemudian pengguna jasa prostitusi itu dimasukkan ke dalam grup WA khusus.
"Setelah masuk dalam grup WA itu dan mereka yang masuk itu siapa yang dipesan itu nanti akan dilakukan setelah mereka masuk jaringannya," paparnya.
"Jadi setelah di-publish, di-branding di media sosial ada pemesananya, barulah mereka masuk ke tingkat duanya, yaitu jaringan grup WA itu yang sudah kita lakukan cyber petrol," sebut Kombes Barung.
Ia lantas mengatakan prostitusi akan berlangsung setelah terjadi transaksi.
"Dan kemudian bertemu di suatu tempat terjadi transaksi, setelah transaksi itu ada, dan kemudian terjadilah yang namanya prostitusi itu," sebut Kombes Barung.
Lihat videonya:
Kronologi Penggerebekan Prostitusi
Polisi menceritakan detik-detik penggerebekan yang dilakukan timnya, dilansir TribunWow.com dari SuryaMalang.com, Sabtu (26/10/2019).
Tiga pelaku yang saat itu ditangkap berinisial PA, YW, dan JL (51), di sebuah hotel.
Sang muncikari PA, berinisial JL (51).
Kemudian pria yang menjadi pengguna jasa prostitusi PA, adalah YW warga asal Nusa Tenggara Barat (NTB) seorang pekerja swasta.
Kanit 5 Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKP Mohammad Aldy Sulaiman menyebut saat digerebek YW dan PA tengah melakukan hubungan badan.
"PA berduaan sama YW di kamar, keterangannya barusan 'main' mereka," katanya pada awak media di halaman Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim, Sabtu (26/10/2019).
Sedangkan sang muncikari berada di kamar lainnya.
"Muncikarinya ini ada di kamar lain," tukas Aldy.
• Identitas Artis yang Diduga Terlibat Kasus Prostitusi Diungkap oleh Polisi, Berikut Keterangannya
Selain 3 pelaku, seorang sopir yang mengantarkan ketiganya di hotel juga turut diperiksa.
"Sopir ini ada di luar hotel, Sopir juga kami periksa, jadi 4 orang, dia cuma saksi aja yang ngantar aja," terangnya.
Mereka lantas digiring ke kantor polisi.
Dikutip dari TribunJatim, Sabtu (26/10/2019), PA menggunakan busana panjang terusan berwarna hijau bermotif bunga, ia juga mengenakan jaket sweater warna cream yang cerah.
Dari fisiknya, kulitnya putih dengan rambut panjang sebahu.
PA terlihat menutupi wajahnya dengan sweater biru saat digelandang ke kantor polisi.
Sementara itu satu di antara dua pria yang menjadi pelaku berkepala plontos dengan mengenakan kemeja polos warna terang.
Ia juga menutupi wajahnya dengan kerah baju dan menunduk di dampingi penyidik.
Pria tersebut sang muncikari JL.
(TribunWow.com/ Roifah Dzatu Azmah)