Breaking News:

Terkini Daerah

Tangannya Digergaji Ayah yang Mabuk, Remaja di Makassar Tak Mau Pelaku Dipenjara

Sapri (48) ditangkap polisi setelah menganiaya anaknya, Yusril (18), dengan cara menggergaji tangan korban.

Editor: Lailatun Niqmah
surya/galih lintartika
Ilustrasi garis polisi 

TRIBUNWOW.COM - Sapri (48) diamankan polisi setelah menganiaya anaknya, Yusril (18), dengan cara menggergaji tangan korban.

Peristiwa ini terjadi di rumahnya di sekitar Jalan Veteran Utara Lorong 41, Kecamatan Makassar, Makassar, Kamis (25/10/2019) kemarin.

Kapolsek Makassar Kompol Kodrat Muhammad Hartanto saat dikonfirmasi mengatakan, peristiwa ini menggegerkan warga setempat hingga akhirnya polisi menerima laporan dan langsung mendatangi lokasi.

"Sempat warga infokan kalau ada bapak bertengkar dengan anaknya. Anaknya terluka kena gergaji di tangannya sebelah kiri, sekarang pelaku sudah diamankan di Polsek Makassar," kata Kodrat kepada Kompas.com, Jumat (25/10/2019).

Buronan Kasus Penganiayaan Ninoy Karundeng Menyerahkan Diri ke Polisi, Sebut karena Takut

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Makassar Iptu Harianto Rahman mengatakan, saat diperiksa, Sapri menyampaikan keterangan yang berubah-ubah.

Peristiwa ini bermula ketika Sapri tiba di rumahnya dalam keadaan mabuk. Dalam kondisi itu, Sapri dan Yusril terlibat pertengkaran.

Namun tidak jelas apa pemicu pertengkaran itu. Harianto mengatakan, Sapri kemudian mengambil gergaji lalu melukai tangan anaknya.

"Si Ayah kondisinya habis minum, terus pulang. Memang ada cekcok sedikit dengan anaknya. (Digergaji) tidak sampai putus (tangan Yusril)," tutur Harianto.

Harianto mengatakan, Sapri yang juga berprofesi sebagai tukang kayu itu tidak ditahan karena keluarga, termasuk anaknya, Yusril, tidak ingin memperpanjang masalah ini.

Modus Pembunuhan Driver Taksi Online, Tersangka Pakai Akun Fiktif Lalu Curi Mobil Korban

Sapri kini sedang dalam proses untuk dipulangkan kembali kepada keluarganya.

"Intinya ini pertikaian murni ayah dan anak."

"Tapi tidak ingin diproses hukum. Jadi kita hanya ambil keterangan lisan saja. Anak-anaknya ini sudah mau ambil bapaknya," tutup Harianto.

(Kompas.com/Himawan)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mabuk, Seorang Ayah di Makassar Gergaji Tangan Anaknya"

Sumber: Kompas.com
Tags:
KriminalMakassarKasus Penganiayaan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved