Breaking News:

Kabinet Jokowi

Prabowo Siap Jadi Menteri Jokowi, Surya Paloh: Kalau Tidak Ada yang Oposisi, Nasdem Saja

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto diundang ke Istana oleh Presiden Joko Widodo. Begini reaksi Surya Paloh

Tribun Bali/I Nyoman Mahayasa
Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh memberi keterangan kepada awak media di lokasi acara konsolidasi fraksi Partai NasDem, Hotel Kartika Plaza, Kuta - Bali pada Kamis (14/1/2016). 

"Kita harus menjaga sistem checks and balance. Kalau tidak ada lagi yang beroposisi, demokrasi berarti sudah selesai. Negara sudah berubah menjadi otoriter atau monarki," kata Surya Paloh.

Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh di Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (14/8/2019).
Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh di Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (14/8/2019). (Tribunnews.com/ Chaerul Umam)

Tujuh Nama Nyatakan Bersedia Jadi Menteri

Hingga Senin sore, setidaknya ada tujuh nama yang telah dipanggil Presiden Jokowi untuk diminta menjadi menteri di Kabinet Kerja jilid II.

Ketujuh orang yang telah dipanggil Jokowi, telah menyatakan jika bersedia untuk menjadi menteri.

 

Mahfud MD menjadi orang pertama yang datang ke Istana Presiden.

Prabowo Subianto Siap Jadi Menteri Jokowi, Oposisi Disebut akan Makin Lemah

Mantan Ketua MK tersebut datang ke Istana Presiden pada pukul 09.32 WIB dengan mengenakan kemeja putih.

Kepada awak media, Mahfud MD menyampaikan dengan tegas isi pertemuannya dengan presiden Jokowi.

"Intinya saya tadi dipanggil oleh Bapak Presiden. Saya diminta beliau untuk menjadi salah seorang menteri. Yang kalau tidak berubah akan dilantik besok Rabu. Pagi-pagi sudah berkumpul disini," ucap Mahfud MD di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta.

Atas tawaran presiden sebagai menteri, Mahfud mengaku bersedia dan dia secara tegas menyatakan siap membantu negara.

Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD tiba di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). Menurut rencana, presiden Joko Widodo akan memperkenalkan jajaran kabinet barunya kepada publik hari ini usai dilantik Minggu (20/10/2019) kemarin untuk masa jabatan periode 2019-2024 bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD tiba di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2019). Menurut rencana, presiden Joko Widodo akan memperkenalkan jajaran kabinet barunya kepada publik hari ini usai dilantik Minggu (20/10/2019) kemarin untuk masa jabatan periode 2019-2024 bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

"Saya nyatakan bersedia. Saya siap membantu negara," kata Mahfud Md.

Kemudian terdapat pula CEO sekaligus Founder Go-Jek, Nadiem Makarim yang datang ke Istana Presiden.

Nadiem tiba di istana pukul 10.22 WIB mengenakan kemaja putih.

 

Beberapa saat kemudian, Nadiem keluar dari istana dan menyampaikan pernyataan pada awak media.

Setelah berbincang dengan presiden Jokowi, Nadiem mengucapkan rasa antusiasnya bisa bergabung dan memberi andil pada pemerintahan Indonesia.

"Saya merasa terhormat. saya merasa sangat senang menjadi warga Indonesia hari ini dari dulu misi saya di Go-Jek ingin menampilkan Indonesia ke panggung dunia gitu," kata Nadiem Makarim.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Surya PalohPrabowo SubiantoKabinet JokowiJokowiPartai GerindraPartai Nasdem
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved