Breaking News:

Kabinet Jokowi

Teka-teki Susunan Kabinet Kerja Jilid II, Jokowi: Ada yang Lama, Banyak yang Baru 

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan sedikit bocoran terkait susunan menteri Kabinet Kerja jilid II.

Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Capture Youtube Kompastv
Presiden Jokowi menyebut akan ada wajah baru dalam Kabinet Kerja jilid II 

TRIBUNWOW.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan sedikit bocoran terkait susunan menteri Kabinet Kerja jilid II.

Dilansir TribunWow.com dari kanal YouTube KOMPASTV, Jumat (18/10/2019), Jokowi menyebut susunan Kabinet Kerja jilid II akan terdiri atas sejumlah menteri baru.

Ditemui di Istana Negara, Jokowi menyebut akan ada menteri lawas yang akan kembali mengisi kursi kabinet.

"Ya yang lama ada, yang baru banyak," ucap Jokowi.

Sebut Momen pada Periode Pertama Spesial, Jokowi Targetkan Pengembangan SDM di Periode Selanjutnya

UU KPK Berlaku, Ruhut Sitompul Minta Masyarakat Tak Salahkan Jokowi: KPK Itu Sekarang Sudah Beda

Namun, Jokowi belum bersedia mengatakan presentase menteri baru dengan menteri lama.

Sambil tertawa, Jokowi menyebut belum sempat menghitung presentase tersebut.

"Belum dihitung presentasenya," kata Jokowi sambil tertawa.

Terkait kapan susunan kabinet akan diumumkan, Jokowi mengaku akan melakukannya seusai pelantikan presiden dan wakil presiden, Minggu (20/10/2019).

Namun, ia enggan memastikan susunan Kabinet Kerja jilid II akan diumumkan.

"Ya secepatnya setelah pelantikan, ada yang baru nanti," imbuh Jokowi.

Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi enggan berkomentar terkait kemungkinan kembali menjadi menteri.

Ia juga mengaku belum diminta Jokowi untuk kembali menjadi menteri.

"Belum (ada pembicaraan)," ucapnya.

"Saya melaporkan beberapa kegiatan di pelabuhan, itu saja."

Budi mengaku bertemu Jokowi untuk melaporkan perkembangan pekerjaannya sebagai menteri perhubungan.

Dalam pertemuan itu, menurutnya Jokowi hanya memberi sebuah pesan untuk tak membuang-buang anggaran.

"Ya kalau pak presiden selalu mengatakan apa yang kita buat ini uang APBN, kan tidak banyak, oleh karenanya harus didedikasikan pada titik-titik yang sangat vital," ujarnya.

Simak video selengkapnya berikut ini menit 1.00:

PKS Pilih Oposisi, Tolak Bertemu Presiden sebelum Pelantikan Jokowi-Maruf dan Kabinet Diumumkan

Banyak Parpol Merapat ke Jokowi, Pengamat: Koalisi Belum Tentu Berujung Kursi Menteri

Sementara itu, Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Arif Wibowo mengungkapkan komposisi susunan kabinet periode kedua.

Arif Wibowo menyatakan Kabinet Kerja jilid II ini akan terdiri atas para menteri yang berasal dari partai politik dan non partai politik.

"Presiden juga sudah menyampaikan bahwa komposisi antara parpol dan non parpol yaitu non parpol 55 persen, yang parpol 45 persen," ucap Arif, dikutip TribunWow.com dari kanal YouTube Talk Show tvOne, Jumat (18/10/2019).

Menurutnya komposisis seperti itu lah yang diharapkan Jokowi.

"Itu kira-kira keinginan presiden untuk penyusunan kabinet seperti itu," kata Arif.

Ia menambahkan, menteri yang berasal dari parpol akan diutamakan berasal dari partai pengusung Jokowi-Ma'ruf.

"Siapa saja, tentu akan kembali pada satu etika yang mesti ditempuh terutama pada partai pendukung Pak Presiden dan Pak KH Ma'ruf Amin, secara khusus partai utama presiden PDI Perjuangan," ujar Arif.

Terkait menteri yang berasal dari PDIP, Arif menyebut hal itu merupakan wewenang Ketua Umum partai, Megawari Soekarnoputri. (TribunWow.com)

Tags:
Kabinet JokowiKabinet KerjaJoko Widodo (Jokowi)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved