Kabar Ibu Kota
Saat Ahok Komentari soal Bus Zhong Tong yang Kembali Beroperasi: Asal untuk Kepentingan Orang Banyak
PT Transportasi Jakarta mengoperasikan bus merek Zhong Tong baru-baru ini. Begini komentar mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Editor: Rekarinta Vintoko
"Yang jelas untuk yang sekarang harus sudah siap guna operasi. Artinya semua standar minimum harus dipenuhi sebelum bus berangkat pelayanan," ujar Nadia.
PT Transjakarta berkaca pada kasus beberapa tahun lalu saat bus buatan China itu beberapa kali bermasalah, baik mogok maupun terbakar.
Komponen dari Eropa, Amerika, Korea
Direktur Utama Perum PPD Pande Putu Yasa mengatakan, komponen di bus transjakarta merek Zhong Tong merupakan produk negara di Asia, Eropa, dan Amerika.
"Bus ini memang mereknya China, tapi sebenarnya di dalam komponen bus, itu adalah produk Eropa, memang kita rakit di China," ujar Pande, kemarin.
Pande menjelaskan, mesin bus menggunakan merek Doosan GL 11 K dedicated CNG dari Korea Selatan.
Sementara sambungan bus gandeng itu menggunakan merek Hubner Tipe Universal 19,5 K dari Jerman.
"Transmisinya Allison, itu dari Amerika. Brake system, rem, itu Wabco, dan steering system mereknya ZF dari Jerman juga. Drive axle itu dari Amerika. Cylinder dari CNG-nya, pemutarnya, itu alumunium dari Amerika atau Polandia, dan RIM tire alumunium dari Hungaria," kata dia.
Dengan komponen-komponen tersebut, Pande menjamin keamanan bus yang baru dioperasikan PT Transjakarta itu.
Apalagi, bus-bus gandeng itu dipelihara langsung oleh agen pemegang merek (APM) Zhong Tong.
Bus-bus Zhong Tong juga dilengkapi alat pemadam api ringan (APAR). (Kompas.com/Nursita Sari)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ketika Ahok Berbaik Sangka Terhadap Bus Zhong Tong yang Kembali Beroperasi di Jakarta"