Liga 1
Kalah 3 Kali Berturut, Suporter PSM Makassar Minta Pemain serta Pelatih Piknik dan Family Gathering
Mengalami kekalahan tiga kali berturut, suporter PSM Makassar mengungkapkan bahwa pemain dan pelatih butuh piknik.
Penulis: Desi Intan Sari
Editor: Claudia Noventa
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Mengalami kekalahan tiga kali berturut, suporter PSM Makassar mengungkapkan bahwa pemain dan pelatih butuh piknik.
Hal tersebut disampaikan oleh pentolan suporter PSM Makassar bernama Sul Dg Kulle, dikutip TribunWow.com dari Bolasport.com, Selasa (8/10/2019).
Sul mengatakan karena jadwal pertandingan yang padat membuat tenaga serta emosi para pemain menjadi berkurang.
Diketahui, PSM Makassar mendapat kekalahan saat melawan Semen Padang, Persipura Jayapura, dan Arema FC.
Untuk memulihkan semangat para pemain tidak ada salahnya mengadakan piknik bersama sekalian family gathering.
• Abdul Rahman Alami Cedera, Hanya Tinggal Munhar dan Aaron Evans di Lini Belakang PSM Makassar
"Mumpung libur, pemain dan pelatih PSM butuh piknik. Bukan sendiri-sendiri tapi Family Gathering kalau perlu," kata Sul.
Diketahui bahwa para pemain PSM Makassar diliburkan setelah pertandingan melawan Persipura Jayapura ditunda.
Seharusnya laga PSM Makassar melawan Persipura Jayapura digelar di Stadion Stadion Andi Mattalatta, Makassar, pada Minggu (6/10/2019).
Informasi mengenai diliburkannya para pemain disampaikan secara langsung oleh Media Officer PSM Makassar, Sulaiman Abdul Karim.
"Tim diliburkan mulai Kamis (3/10/2019) sampai dengan Jumat (11/10/2019) mendatang," jelas Sulaimana.
Sementara itu, diketahui bahwa penudaan pertandingan Persipura Jayapura melawan PSM Makassar karena ada dua alasan.
Dua alasan tersebut disampaikan oleh Ketua Local Officer Committe (LOC) atau Panpel PSM Makassar, Ali Gauli Arief.
Ali Gauli atau biasa disapa dengan Ulli mengatakan pihaknya telah mengajukan surat penundaan terkait laga PSM versus Persipura.
• Alasan Pelatih Persib Bandung Robert Alberts Takut Komentari Wasit, Singgung saat Latih PSM Makassar
"Ada dua alasan sehingga kami mengajukan penundaan laga tersebut," kata Ulli melalui telepon pada Kamis (3/10/2019).
Ali mengatakan alasan pertama, terkait dengan kejadian exodus di Wamena, dikutip dari TribunTimur.com.
