MotoGP
Seusai Kecelakaan di MotoGP Thailand, Marc Marquez: Saya Sangat Sakit, Seluruh Tubuh Saya Memar
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez menjelaskan kondisinya setelah kecelakaan pada FP1 MotoGP Thailand, di sirkuit Chang, Buriram Jumat (4/10/2019)
Penulis: Khistian Tauqid Ramadhaniswara
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez menjelaskan kondisinya setelah kecelakaan pada FP1 MotoGP Thailand.
Diketahui FP1 MotoGP Thailand digelar di sirkuit Chang, Buriram Jumat (4/10/2019) pagi.
Diktuip TribunWow.com dari paddock-gp.com, seperti diberitakan sebelumnya Marc Marquez mengalami kecelakaan pada sesi latihan bebas pertama.
• Pol Espargaro Minta Marc Marquez Jadi Pengganti Johann Zarco untuk Tim KTM di MotoGP Musim Depan
Marc Marquez yang kehilangan kontrol lalu terpelanting dan membuatnya tersungkur ke aspal di tikungan ke-7.
Sementara Motor Honda RC213V milik Marquez pun hancur pada bagian belakangnya.
Marc Marquez sempat dibawa ke Medical Center sirkuit Chang, Buriram, lalu kemudian langsung dilarikan ke rumah sakit setempat untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Saya cukup bagus di awal sesi latihan pertama. Tapi di bagian kedua sesi itu, saya jatuh," ucap Marquez, Jumat (4/10/2019).
"Saya jatuh dengan keras di aspal. Ini juga mengapa para dokter ingin melakukan pemeriksaan lengkap. Saya merasa baik ketika saya tiba di pusat medis," imbuhnya.

• Tak Sabar Naik Kelas ke MotoGP, Adik Valentino Rossi Malah Ingin Berduet dengan Marc Marquez
Setelah dirinya terjatuh, Marquez mengaku merasakan sakit di sekujur tubuhnya.
Untuk memastikan kondisi badannya setelah terjatuh, Marquez menjalani scan MRI.
Hasilnya Marquez mampu melanjutkan sesi FP2 MotoGP 2019.
"Meskipun demikian, saya harus lulus MRI, ini adalah proses yang biasa. Untungnya, tidak ada yang rusak, saya sangat sakit. Seluruh tubuh saya memar," ucap Marquez.
"Tetapi pada sore hari, saya bisa balapan lagi. Jadi saya masih bisa membuat performa yang baik akhir pekan ini," tandasnya.
• Gelar Juara Dunia MotoGP Marquez di Depan Mata, Danillo Petrucci: Pembalap Terkuat dalam Sejarah
Marquez di sesi latihan bebas kedua mampu mengatasi rasa sakitnya.
Pembalap asal Spanyol tersebut mampu menyelesaikan 23 putaran, dengan memperoleh waktu tercepat keenam.