Bandar Narkoba Tertembak di Kepala
Bandar Narkoba yang Tertembak di Kepala Tak Hanya Buang Barang Bukti, Rebut Pistol dan Seret Petugas
Petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) di Samarinda, Kalimantan Timur melakukan aksi kejar-kejaran dengan bandar narkoba pada Jumat (20/9/2019).
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Ia mengetahui Wawan telah memakai barang haram tersebut.
"Dia (Wawan) pernah cerita sama saya kalau dia pemakai (narkoba)," kata Sahar.
• Ini Sosok Bandar Narkoba yang Sempat Rebut Pistol dan Tertembak di Kepala, Ternyata Pedagang Ikan
Sahar sempat memperingatkan agar hati-hati menggunakan barang haram tersebut.
Menurutnya bisa berakibat fatal jika berhadapan dengan penegak hukum.
"Saya peringati. Hati-hati dengan itu (narkoba) bisa ditangkap polisi," tutur Sahar.
Ia pun mengaku sempat berkomunikasi tiga hari sebelum Wawan dikejar petugas dan tertembak.
"Hanya tanya-tanya kabar saja. Saya juga kaget sampai barang (narkoba) sebanyak itu," jelas Sahar.
Sahar tak menyangka Wawan tak hanya memakai, namun juga mengedarkan narkoba.
Sedangkan istri Wawan, Ike Siringge (23) hanya mengetahui bahwa sang suami bekerja serabutan di Sangatta.
Dirinya tidak mengetahui keterlibatan suaminya pada kasus peredaran narkoba.
"Yang itu saya tidak tahu," ucap Ike.
Humas BNN Kaltim, Haryoto mengatakan Wawan memanglah pemain baru dalam peredaran narkoba di Kaltim.

Kesaksian sang Istri
Ike Siringge (23) yang turut di dalam mobil saat aksi pengejaran itu menuturkan kronologi sebelumnya.
Ike merupakan wanita asal Sangatta, Kutai Timur yang telah menikah dengan Irwan alias Wawan (35) kurang lebih setahun.