Viral Trotoar di Tengah Jalan di Kalimalang, Lihat Penampakannya, Berani Lewat?

TRIBUNWOW.COM - Media sosial dihebohkan dengan adanya trotoar di tengah jalan yang ada di kawasan Jalan Raya Kalimalang, Duren Sawit, Jakarta Timur.

Dilansir TribunWow.com dari tayangan Kabar Siang tvOne, trotoar di tengah jalan itu menuai polemik, lantaran dianggap berbahaya, Rabu (18/9/2019).

Ketua Koalisi Pejalan Kaki, Alfred Sitorus bahkan menyebut, negara bisa dipidana karena trotoar di tengah jalan itu.

• BPRD Sebut 2 Juta Kendaraan di DKI Jakarta Menunggak Pajak, 1500 di Antaranya Mobil dan Motor Mewah

"Sebenarnya ini sudah berapa kali kalender berganti, tolnya sudah terbangun dengan megah, tapi kita lupa fasilitas untuk kaki," kata Alfred.

Menurut Alfred, fasilitas pejalan kaki sudah diatur dalam Undang-Undang Lalu Lintas No.22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Jalan.

"Pasal 131 pejalan kaki berhak atas ketersediaan trotoar dan penyeberangan jalan," ujar Alfred.

"Tapi di sepanjang jalan inspeksi Kalimalang ini, ini adalah salah satu penderitaan pejalan kaki."

"Di mana dari ujung jalan inspeksi ini, saya belum melihat wujud trotoar yang memang bisa dilalui pejalan kaki."

• Di ILC Fadli Zon Bandingkan Marah Soeharto dan Jokowi: Pak Harto Ngomong Gebuk, Langsung Stabil

"Jadi kami melihat ada kelalaian negara atau pemerintah, untuk hadir membangun fasilitasnya pejalan kaki."

"Dan itu negara bisa dipidana," sambungnya.

Menurut Alfred, ancaman hukuman pidana 3 bulan penjara dan denda Rp 300 juta.

Diketahui, selain membahayakan pengendara dan pejalan kaki, trotoar di Kalimalang juga disebut menjadi penyebab kemacetan.

Hal itu lantaran trotoar membuat jalan menjadi sempit.

Alfred juga menyebut bahwa trotoar yang ada di jalan itu tidak sesuai dari segi bentuk.

"Kalau dari wujudnya, trotoar ini tidak beradab untuk pejalan kaki," ucap Alfred.