Anak Elvy Sukaesih Ngamuk
Putra Elvy Sukaesih Tak Hanya Mengamuk karena Rokok, Pernah Ancam Murid SMA dan Bawa Pisau
Putra penyanyi dangdut, Elvy Sukaesih berinisial HR disebutkan mengamuk di sebuah warung kelontong karena rokok. Namun ternyata ini bukan pertama kali
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Putra penyanyi dangdut, Elvy Sukaesih berinisial HR disebutkan mengamuk di sebuah warung kelontong karena rokok, pada Kamis (12/9/2019) malam.
Putra Elvy Sukaesih itu juga membawa pedang dan merusak isi warung hingga gerbang rumah warga.
Junaedi (48), pemilik warung yang diamuk putra Elvy Sukaesih menuturkan HR bukan pertama kalinya meresahkan warga.

• Kronologi Anak Elvy Sukaesih Ngamuk di Warung hingga Acungkan Pedang dan Buat Histeris Warga
Ia menuturkan pernah ada sejumlah anak SMA yang tengah duduk-duduk di warungnya diusir oleh HR, dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Jumat (13/9/2019).
Saat mengancam HR juga membawa pisau dan berkata akan membakar warung milik Junaedi.
"Beberapa bulan yang lalu, pernah dia (HR) usir anak SMA lagi pada nongkrong di warung saya. Diusirnya sampai bawa pisau segala, terus ancam bakar warung saya."
Junaedi saat itu juga bingung karena tiba-tiba anak SMA-nya pergi.
"Saya bingung lagi buat minum kok tiba-tiba anak SMA-nya enggak ada, enggak tahunya diusir dia (HR)," kata Junaedi di lokasi, Jumat (13/9/2019).
Sedangkan HR juga disebutkan Junaedi jika mengendarai motor menuju rumahnya kerap ngebut.
"Dia kalau lewat sini bawa mobil atau motor tuh ngebut banget, bahaya. Saya ngeri saja kalau ada orang jalan kaki kan bahaya," ujar Junaedi.
Kronologi Anak Elvi Sukaesih Mengamuk
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Jumat (13/9/2019), Junaedi menuturkan kronologi saat HR mengamuk di warungnya.
Disebutkannya, pada pukul 19.30 WIB, pembantu HR, Maulana mendatangi warungnya untuk mengambil rokok tiga bungkus atas permintaan HR.
• Alasan Anak Elvy Sukaesih Mengamuk hingga Todongkan Golok ke Pemilik Warung, Ternyata karena Rokok
Namun Junaedi saat itu hanya memiliki satu bungkus rokok.
Maulana lantas kembali ke rumah memberitahukan kepada HR.