Sistem Ganjil Genap Jakarta
Evaluasi Ganjil Genap Hari Pertama di Jakarta, Kepolisian Sebut Percepatan Kendaraan Meningkat
Penerapan sistem ganjil genap di Jakarta dinilai memberikan dampak baik pada kemacetan. Beberapa jalan menjadi lebih lancar dilalui.
Penulis: AmirulNisa
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Peraturan ganjil genap pada 25 ruas jalur di Jakarta sebuh sudah membuahkan hasil.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Nasir mengaku sudah lakukan evaluasi, dan temukan adanya percepatan kendaraan pada beberapa ruas jalan.
AKBP Nasir menyampaikan hasil evalusainya pada acara Kabar Pagi yang tayang di tvOne.
• Hampir 2 Ribu Kendaraan Langgar Aturan Ganjil Ganap Hari Pertama, Pengendara Beri Alasan Klasik
Acara tersebut juga diunggah di channel YouTube tvOneNews yang tayang pada Selasa (10/9/2019).
Berlakunya sistem gangil genap, dievaluasi dengan melakukan perjalanan melalui ruas jalan, yang sering terjadi penumpukan kendaraan.
"Itu yang biasanya yang pagi padat, itu menjelang pintu keluar Tol Janger, sampai ke Balikpapan, sampai ke Harmoni itu cukup padat, kemarin kami lihat cukup landai," jelas AKBP Nasir.

Bahkan jalan-jalan dari Hayam Wuruk, Balikpapan, hingga Tomang Raya juga mengalami penurunan jumlah kendaraan.
"Ini artinya ada target yang tercapai, percepatan kendaraan di satu ruas jalan itu meningkat," ucap AKBP Nasir.
AKBP Nasir juga memprediksi bahwa banyak kendaraan, yang memilih menggunakan jalur alternatif lainnya.
• Selain Kurangi Kemacetan, Ganjil Genap Berdampak Peningkatan Pengguna Motor hingga 10 Persen
Selain itu, AKBP Nasir juga beranggapan adanya sistem ganjil genap dapat membuat masyarakat beralih, pada kendaraan umum.
"Artinya itu apa, perlakuan ganjil genap itu mungkin separuh kendaraan mengambil jalura alternatif, atau menggunakan alternati ke transportasi publik," jelas AKBP Nasir
Lihat video pada menit ke-5:12:
Perluasan ruas ganjil genap yang ditingkatkan tidak hanya diberlakukan pada jalan biasa, namun juga pada beberapa gerbang tol.
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Senin (9/9/2019), Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menjelaskan sistem ganjil genap di 28 gerbang tol di Jakarta.
"Sebelumnya, pembatasan sistem ganjil genap tidak berlaku pada segmen persimpangan terdekat sampai dengan pintu tol atau sebaliknya," jelas Liputo Senin (9/9/2019).