Harus Waspada, Ini Hal yang Dapat Tingkatkan Risiko Kehamilan Ektopik

TRIBUNWOW.COM - Kehamilan ektopik adalah kehamilan yang terjadi dan berkembang di luar lapisan rahim.

Biasanya, kehamilan ektopik ini terjadi di dalam tuba falopi.

Telur yang telah dibuahi biasanya tersangkut di tuba falopi karena tuba falopi rusak atau terdistrosi.

• Gusi Anda Bengkak? Ini Bahan Alami yang Bisa Bantu Obati hingga Cara Menggunakannya

Ibu hamil yang mengalami kehamilan ektopik biasanya ditandai dengan nyeri perut, tidak menstruasi (amenore), dan adanya perdarahan atau bercak di vagina.

Risiko terjadinya kehamilan ektopik akan tinggi pada wanita yang mengalami beberapa hal berikut ini.

Usia

Kehamilan ektopik memang dapat terjadi pada wanita segala usia yang aktif secara seksual dengan pasangannya.

Namun wanita usia 35 hingga 44 tahun lebih berisiko tinggi mengalami kehamilan ektopik ini.

Gangguan tuba falopi dan riwayat sebelumnya

Wanita yang memiliki tuba falopi tak normal juga dapat meningkatkan risiko terjadinya kehamilan ektopik.

Selain itu jika seorang wanita pernah mengalami kehamilan ektopik, maka di kehamilan berikutnya besar kemungkinan untuk mengalami hal yang serupa.

• Cara Mudah Atasi Gusi Berdarah, Hanya Butuh 6 Bahan Alami Ini

Infeksi

Infeksi pada panggul biasanya disebabkan oleh bakteri dan virus yang ditularkan melalui hubungan seksual, seperti klamidia dan gonore juga dapat menyebabkan kehamilan ektopik.

Biasanya virus ini akan merusak lapisan dalam tuba falopi yang berfungsi untuk melancarkan jalan telur yang telah dibuahi menuju rahim.

Merokok

Kebiasaan merokok pada wanita terutama saat terjadi pembuahan juga meningkatkan terjadinya kehamilan ektopik.

Risiko terjadinya kehamilan ektopik juga semakin tinggi jika pola hidup wanita tersebut jauh dari kata sehat.

Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul Beberapa Hal Ini dapat Meningkatkan Risiko Terjadinya Kehamilan Ektopik, Waspadai!

WOW TODAY