Borneo FC Libur 5 Hari, Mario Gomez Peringatkan: Kalau Kondisi Menurun, Saya Siapkan Program Khusus

TRIBUNWOW.COM - Pelatih Borneo FC, Mario Gomez, mewanti-wanti anak asuhnya yang berlibur setelah putaran pertama Liga 1 2019 kelar.

Manajemen Borneo FC memberikan libur selama lima hari setelah putaran pertama Liga 1 2019 dinyatakan telah usai bagi tim berjuluk Pesut Etam tersebut.

Meskipun begitu, Borneo FC baru memainkan 16 laga dari total 17 laga yang harus dijalani pada putaran pertama Liga 1 2019.

Hal ini terjadi setelah pertandingan kontra Persija Jakarta yang harusnya dimainkan pada pekan keempat, kembali ditunda sampai awal bulan Oktober.

Akibatnya, setelah laga pertandingan melawan PS Tira Persikabo, para pemain pun langsung mendapat jatah libur.

• Ezechiel Ndouassel Menghilang dari Latihan, Ini Penjelasan dari Pelatih Fisik Persib Bandung

Manajemen Borneo FC memutuskan memberi libur selama lima hari terhitung sejak Senin (2/9/2019), agar pemain bisa berkumpul dengan keluarga masing-masing.

Meskipun para pemain mendapatkan jatah libur, mereka tetap diberikan tugas selama berada di kampung halamannya.

Hal itu sebagaimana dinyatakan oleh pelati pelatih fisik Borneo FC, Rodrigo Pellegrino.

“Selama libur lima hari saya sudah beri mereka menu latihan yang harus dijalankan di rumah masing-masing," kata Rodrigo seperti dikutip SportFEAT.com dari laman resmi klub

"Pelatih tidak mau setelah liburan, kondisi fisik mereka menurun," ujar Rodrigo.

Rodrigo juga menambahkan, bahwa program yang ia berikan tidak sama antarpemain.

• Ezechiel Ndouassel Tak Terlihat di Sesi Latihan Persib Bandung, ke Mana?

Sebab, ada beberapa pemain yang harus menjalani program khusus, karena tengah mengalami perawatan atau pemulihan cedera.

"Ada pemain yang secara khusus kita berikan program khusus seprti Ichsan Kurniawan, Diego Michiels, Terens Puhiri dan Javlon Guseynov," ucap Rodrigo.

Pelatih Borneo FC, Mario Gomez, saat memantau latihan anak asuhnya.

Pada waktu yang berbeda, Mario Gomez, pun memberi ultimatum keras kepada para anak asuhnya ketika memasuki waktu liburan.