Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang
Lokasi Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang adalah Daerah Black Spot, Ini Maksudnya
Telah terjadi kecelakaan beruntun di KM 92 Tol Cipularang. Lokasi kecelakaan disebut sebagai area black spot hingga sering terjadi kecelakaan.
Penulis: AmirulNisa
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Telah terjadi kecelakaan beruntun di KM 92 Tol Cipularang, Jawa Barat yang melibatkan 21 kendaraan.
Kecelakaan beruntun di Tol Cipularang memang sering terjadi, terutama di KM 100 hingga 90 yang disebut daerah black spot.
Dkutip TribunWow.com dari Kompas.com, Senin (2/9/2019), dari kecelakaan beruntun yang terjadi sekitar pukul 13.00 WIB itu terdapat 36 korban.
Dari 28 korban tersebut, 8 di antaranya adalah korban tewas, 25 korban luka ringan, dan 3 orang alami luka berat.
• Mengapa Kecelakaan Maut Sering Terjadi di Tol Cipularang? Begini Penjelasan Ilmiah dari Ahli
"Korban meninggal dunia ada delapan orang," ucap Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (2/9/2019).
Polisi pun masih fokus melakukan proses evakuasi agar tidak ada korban yang bertambah lagi.
Selain itu polisi juga tengah membersihkan ruas jalan, agar kondisi lalu lintas kembali berjalan lancar.
Dikutip TribunWow.com dari Tribunnews.com, Senin (2/9/2019), wilayah terjadinya kecelakaan tersebut meruapakan area black spot karena memiliki beberapa faktor penyebab kecelakaan.
Faktor tersebut di antaranya kontur jalan, human error, dan cuaca.
• Ridwan Kamil Minta Analisis Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Adakah Faktor Human Error?
"Di lokasi black spot Cipularang menjadi titik lelah pengemudi, kemudian kontur jalannya turunan, tanjakan dan dikombinasi dengan banyak tikungan," ujar Kanitlaka Satlantas Polres Purwakarta, Iptu Asep Kusmana, Jumat (28/6/2019).
Iptu Asep menyampaikan hal itu saat terjadi kecelakaan di Tol Cipularang KM 96 pada Jumat (28/6/2019) pagi.
Kondisi kelelahan dan mengantuk saat mengemudi di ruas jalan Tom Cipularang KM 100-90 dapat berakibat fatal.
"Karena mengantuk menjadi faktor paling tinggi kecelakaan di situ, meski microsleep itu hanya beberapa detik tapi akibatnya fatal, dan hampir selalu tabrak belakang kendaraan," ucap Iptu Asep.
• Pengakuan Saksi soal Detik-detik Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Selamatkan Penumpang Avanza
Di jalan Tol tersebut juga disebut banyak yang memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi.
Saat akan memasuki jalan yang berkelok-kelok, pengemudi kurang berhati-hati hingga tejadi kecelakaan.