Breaking News:

Kabar Tokoh

Istrinya Ditawari Jadi Calon Wali Kota Tangerang Selatan, Sandiaga Uno: Yang Bakal Pusing Saya

Sandiaga Uno menanggapi kabar soal isu istrinya, Nur Asia yang ditawari menjadi calon Wali Kota di suatu wilayah di Banten.

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Lailatun Niqmah
Instagram/nurasiauno
Nur Asia Uno (kiri) dan suaminya, Sandiaga Uno (kanan). 

TRIBUNWOW.COM - Sandiaga Uno menanggapi kabar soal isu istrinya, Nur Asia yang ditawari menjadi calon Wali Kota di suatu wilayah di Banten.

Hal itu disampaikan Sandiaga Uno melalui acara E Talk Show yang disiarkan tvOne pada Sabtu (30/9/2019).

"Saya dengar juga nyonya sudah ditawari tuh calon wali kota sebuah kota di Provinsi Banten," tanya pembawa acara Indiarto Priadi dikutip TribunWow.com dari channel Youtube Talk Show tvOne pada Minggu (1/9/2019).

Menanggapi kabar tersebut, Sandiaga Uno lantas menyebut istrinya sebagai Mak Nur.

"Duh Mak Nur itu ibu rumah tangga," jawab Sandiaga Uno.

"Tau nggak Mak Nur, tau nggak Mak Nur," sela Indiarto.

Sandiaga Jelaskan saat Dampingi Prabowo Umumkan Kemenangan, Indiarto: Kayak Belum Cuci Muka Seminggu

Meski menyebut istrinya seorang emak-emak, Sandiaga lantas menyinggung soal sistem demokrasi membuat setiap orang bisa berkesempatan menjadi pemimpin.

"Emak-emak dia, tapi memang sebuah proses demokrasi yang dinamis, yang organik itu akan menghasilkan pemimpin-pemimpin yang diinginkan oleh masyarakatnya," jelas Sandiaga.

Bahkan, mantan pasangan Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden 2019 ini mengakui sejumlah kader Gerindra juga mendukung Nur Asia terjun ke dunia politik.

"Dan kita lihat Bu Airin Tangsel (Tangerang Selatan) sudah dua periode dan saya bacanya di media, dan ada beberapa rekan-rekan di Gerindra menyampaikan ke saya," ungkapnya.

Sandiaga menuturkan, dirinya akan membebaskan istrinya untuk ingin terjun ke dunia politik atau tidak.

"Tapi saya sampaikan ke Mak Nur tentunya ya saya enggak bisa mengekang karier dia ke depan," tutur Sandiaga.

Sandiaga Jalan Kaki ke Sidang MPR karena Pejabat Lewat: Dulu Kalau Saya Lewat Ternyata Gini, Kasihan

Kendati demikian, Sandiaga yakin bahwa pasangan hidupnya itu tak tertarik dengan dunia politik.

"Tapi sebagai ibu rumah tangga dia memang bukan orang yang berpolitik, dan saya yakin enggak dia memiliki ambisi sama sekali, dia ingin menolong banyak orang," paparnya.

"Saya yakin dia enggak memiliki ambisi politik sama sekali," imbuhnya.

"Anda begitu yakin," sela pembawa acara.

Sandiaga menerangkan secara blak-blakkan bahwa ia akan membebaskan pilihan istrinya.

"Saya buka peluang itu kepada dia ya silahkan mengambil keputusan sendiri. Tentunya dia mimpi-mimpi sendiri," lanjut dia.

Disebut Habiskan Rp 1 Triliun untuk Pilpres 2019, Sandiaga Uno: Saya Beri Terbaik yang Saya Miliki

Meski demikian, Sandiaga tak menampik bisa kerepotan jika ditinggal sang Istri menjadi pemimpin daerah.

"Tapi saya menyampaikan bahwa yang bakal pusing saya gitu, nanti ngurusin rumah tangga," kata Sandiaga disambut tawa kencang hadirin yang datang.

Sandiaga Uno dan Nur Asia Uno langsung menjalani umrah setelah selesai melakukan debat keliba capres, Minggu (14/4/2019). Nur Asia disebut ditawari menjadi calon Wali Kota Tangerang Selatan
Sandiaga Uno dan Nur Asia Uno langsung menjalani umrah setelah selesai melakukan debat keliba capres, Minggu (14/4/2019). Nur Asia ditawari menjadi calon Wali Kota Tangerang Selatan (Twitter/@nurasiauno)

Lihat Videonya mulai menit ke 27:45:

Tanggapan Sandiaga Uno soal Pemindahan Ibu Kota

Dalam acara tersebut, Sandiaga Uno diminta memberikan tanggapan terkait pemindahan ibu kota dari Jakarta menuju Kalimantan Timur.

Menanggapi hal tersebut, Sandiaga Uno mengaku belum bisa berpendapat apakah setuju atau tidak setuju pada rencana pemindahan ibu kota ini.

Sandiaga Uno masih ingin menelaah lebih lanjut lagi, mengenai untung rugi dari pemindahan ibu kota.

 Ditanya soal Status Hubungannya dengan Prabowo Subianto Usai Pemilu 2019, Sandiaga Uno: Mantan Bro

Sandiaga Uno mengaku belum bisa memberikan pendapat mengenai pemindahan ibu kota. Baginya banyak yang perlu di kaji terkait masalah ekonomi, sosial, dan lain sebagainya.
Sandiaga Uno mengaku belum bisa memberikan pendapat mengenai pemindahan ibu kota. Baginya banyak yang perlu di kaji terkait masalah ekonomi, sosial, dan lain sebagainya. (YouTube Talk Show tvOne)

"Sebagai orang yang pernah ngurusin Jakarta walau hanya beberapa saat begitu. Apa komentar Anda?," tanya Indarto Priyadi awalnya.

Menjawabnya, Sandiaga Uno mengaku masih ingin melakukan pengkajian mengenai pemindahan ibu kota.

"Ini perlu kita telaah dengan seksama, perlu kita kaji. Saya lagi menurunkan tim untuk menghitung secara detail berapa sih dampak dari segi biaya, lapangan kerja yang tercipta seperti apa, ekonomi yang diciptakan dinikmati oleh siapa," ucap Sandiaga Uno.

 Sempat Dikabarkan Diusir oleh Prabowo, Sandiaga Uno Jelaskan Kronologi Sakit yang Dideritanya

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini mengaku hanya ingin berbicara berdasarkan data.

Sehingga ia baru bisa menilai pantas tidaknya ibu kota dipindah setelah pengamatannya selesai.

"Jadi kita nanti bicara itu dengan penuh data-data. Jadi per hari ini, kita jangan terjebak data-data setuju enggak setuju, bahwa ini gagasan yang sudah diangkat kembali ya perlu kita pelajari dengan baik," ujar Sandiaga Uno.

Komentar Sandiaga Uno sebelumnya, mengenai pemindahan ibu kota mendapat perhatian dari banyak warganet.

Indarto Priyadi pun menjelaskan, bahwa banyak sekali warganet yang berpandangan miring tentang komentar Sandiaga Uno.

"Banyak informasi yang muncul di sosmed, karena seorang Sandiaga Uno mengkritik baik dengan bahasa yang ala Sandiaga Uno atau tidak. Ini karena rivalitas, ini karena cari perhatian, menjadi seperti itu catatannya," ujar Indarto Priyadi.

Menanggapi kritikan tersebut, Sandiaga Uno mengaku tidak begitu memikirkannya.

 Di Sidang Terbuka MPR, Sandiaga Uno Dapat Kode Keras setelah Namanya Disebut Jokowi, Menteri Baru?

Ia pun kembali menegaskan belum memberikan penilaian, mengenai setuju tidaknya ibu kota dipindahkan.

"Saya bisa jamin, bahwa yang saya sampaikan ini saya belum bilang menolak lo. Tapi saya masih mengkaji, karena saya enggak punya cukup informasi untuk bilang yes or no," ujar Sandiaga Uno.

Selain itu, Sandiaga Uno menilai bahwa Indonesia adalah negara demokratis, sehingga bebas untuk memberikan pendapat.

"Jadi jangan sampai kita, karena kita khawatir karena berbeda, dengan yang disampaikan oleh netizen yang budiman. Terus kita enggak menyampaikan hal-hal yang penting buat bangsa ini," ucap Sandiaga Uno.

Lihat video pada menit ke-5:07:

(TribunWow.com/Mariah Gipty/Ami)

WOW TODAY:

Tags:
Sandiaga UnoTangerang SelatanNur Asia Uno
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved