Temuan Kerangka di Banyumas
Polisi Beberkan Detik-detik Pembunuhan Keluarga yang Kerangkanya Ditemukan di Banyumas
Polisi mengungkap detik-detik pembunuhan keluarga yang kerangka tubuhnya ditemukan di kebun rumah Banyumas.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Mohamad Yoenus
Ratno dibunuh dengan cara seperti Yono.
Baru kemudian, datanglah Heri.
Seperti Yono dan Ratno, Heri juga dibunuh dengan cara yang sama.
Awalnya, mereka tak berniat untuk membunuh Vivin yang tak lain adalah anak dari Ratno.
"Tersangka sempat mengirim pesan kepada Vivin yang waktu itu masih kuliah menggunakan HP milik bapaknya Ratno agar jangan pulang, namun Vivin keburu pulang. Vivin akhirnya dibunuh oleh tersangka," ungkapnya.
Setelah membunuh empat orang tersebut, Irvan dan Putra sempat menyimpannya di satu di antara kamar Misem.
Pada malam hari, demi menghilangkan jejak, Irvan dan Putra mengubur empat mayat tersebut di belakang rumah Misem.
• 5 Fakta Penemuan Kerangka Manusia di Banyumas, Ada di Bekas Kandang hingga Diduga Satu Keluarga
"Mereka dibunuh di hari yang sama, mulai dari siang sampai sore hari," kata Bambang
"Hari itu juga, malam harinya dikubur di belakang rumah dengan lubang berukuran 1,5 meter X 1,2 meter dengan ketebalan 40 centimeter," tambah dia.
Menurut keterangan Bambang, yang dimasukkan pertama adalah jasad Ratno.
Sedangkan, Yono dikuburkan di sebelah Ratno.
Kemudian, jasad Heri diletakkan di atas Ratno sedangkan, jasad Vivin di atas Yono.
Empat tengkorak dan kerangka tubuh manusia itu pertama kali ditemukan oleh Rasman (63).
Pada Kamis (22/8/2019), Rasman diminta nenek Misem untuk membersihkan kebun belakang rumah yang merupakan bekas kandang bebek.
• Kisah Lengkap Supriyadi Jalan Kaki Bopong Jenazah Ponakan karena Larangan Ambulans Bawa Mayat
Saat mencangkul kebun itu, Rasman tak sengaja menemukan sebuah kain dan tengkorak manusia yang terkubur di dalam tanah.