Kalimantan Timur Ibu Kota Baru
Ibu Kota Pindah ke Kalimantan Timur, Dahlan Iskan Beri Komentar dan Sebut Jakarta Kegemukan
Dahlan Iskan mengomentari ibu kota yang pindah ke Kalimantan Timur, dengan sebut DKI Jakarta terlalu gemuk.
Penulis: AmirulNisa
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan memberikan komentarnya soal ibu kota pindah ke Kalimantan Timur (Kaltim).
Komentarnya itu dipaparkannya pada laman disway.id pada Kamis (22/8/2019).
Pada tulisannya itu, Dahlan Iskan menyebut bahwa Provinsi DKI Jakarta, yang sudah lama menjadi ibu kota kini terlalu gemuk.
Dahlan Iskan memperkirakan alasan pemindahan ibu kota, karena terlalu gemuknya Provinsi DKI Jakarta.
"Kalau saya jelas. Harus pindah. Alasannya hanya satu: Jakarta sudah tidak kuat menanggung beban dirinya sendiri. Ibarat tubuh manusia sudah terlalu gemuk," tulis Dahlan Iskan.
Dahlan Iskan juga mempertanyakan lokasi yang akan menjadi ibu kota baru nantinya.
• Jadi Ibu Kota Baru, Inilah Profil dan Kelebihan Kabupaten Penajam Paser Utara Kalimantan Timur
Ia mengkhawatirkan bahwa alasan pemilihan lokasi ibu kota baru jangan hanya karena posisi yang harus di tengah-tengah Indonesia.
"Silakan. Asal alasannya jangan ini: karena letaknya di tengah. Begitu ngototnya sampai ada yang minta alat pengukur. Untuk memperlihatkan: tengah-tengahnya persis adalah Palangkaraya," tulis Dahlan Iskan.
Untuk mendukung pernyataannya, Dahlan Iskan memberikan contoh beberapa negara yang memindahkan ibu kotanya.
"Tengah-tengah Amerika Serikat adalah Kansas. Bukan Washington DC. Apakah Amerika tidak maju? Tidak Makmur? Tidak sejahtera? Brasil pernah pindah ibu kota ke tengah-tengah. Tapi problem kegemukan Kota San Paolo tidak teratasi," jelas Dahlan Iskan.
Bahkan ia juga menyebut-sebut Tiongkok yang sangat mampu, dalam segi tempat dan biaya untuk memindahkan ibu kota.
Namun, Tiongkok tidak pernah memiliki niat untuk memindahkan ibu kotanya.
Kini Tiongkok pun sudah berkembang menjadi wilayah, dengan kekuatan ekonomi terbesar kedua di dunia.
Selain itu Dahlan Iskan menyebut alasan kegemukannya DKI Jakarta, bukan hanya karena adanya pusat pemerintah.
• Reaksi Anies Baswedan saat Mendapatkan Protes hingga Buat Suasana Pengumuman Ibu Kota Baru Riuh
"Apakah keberadaan pemerintah pusat yang menyebabkan Jakarta kegemukan? Sebetulnya masih perlu dicari penyebab pokoknya," tulis Dahlan Iskan.