Polisi di Wonokromo Diserang
Nekat Bacok Polisi di Ruang Polsek Wonokromo, Pria Ini Bawa 4 Senjata, Polisi: Ada Lambang Tertentu
Seorang pria berinisial IM (30) melakukan penyerangan kepada seorang anggota polisi di Markas Polsek Wonokromo Surabaya
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Seorang pria berinisial IM (30) melakukan penyerangan kepada seorang anggota polisi di Markas Polsek Wonokromo Surabaya, pada Sabtu (17/8/2019) sore.
Dikutip TribunWow.com dari TribunJatim.com, Sabtu (18/8/2019), pelaku membacok Aiptu Agus Sumartono menggunakan celurit, di ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Wonokromo, pada pukul 16.45 WIB.
Setelah melakukan penyerangan dengan menggunakan celurit, pelaku langsung dibekuk oleh Densus Polda Jatim di lokasi.
"Pelaku kami lumpuhkan dan diperiksa oleh Datasement Khusus Polda Jatim," kata Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho.
Saat polisi membongkar tas pelaku, ada beragam jenis senjata ditemukan.
Berupa pisau penghabisan, celurit, ketapel dengan amunisi kelereng, senjata api gas gun.
"Barang-barang itu di dalam tas ransel," kata Sandi.
• Ini Sosok Pelaku yang Bacok Polisi di Polsek Wonokromo, Polisi Bongkar Tas dan Temukan Senjata Api
Benda itu pun dikumpulkan polisi sebagai barang bukti.
Sedangkan dijelaskan oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan, polisi sudah mulai menginterogasi pelaku.
"Tersangka sudah diamankan dan diinterogasi," kata dia.
Hingga saat ini belum diketahui motif pelaku penyerangan polisi Polsek Wonokromo.
"Motif sedang didalami," tutup Luki.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera menuturkan pelaku turut membawa lambang tertentu di dalam tasnya.
"Sajam, celurit, ada ketapel, ada anak ketapel, air soft gun, ada lambang tertentu," kata Frans Barung.
"Sementara diduga yang bersangkutan melakukan amaliyah," kata dia.