Terkini Nasional
Sejarah Hari Pramuka yang Jatuh pada 14 Agustus, Ini Kisah Lengkapnya
Peringatan Hari Pramuka dilaksanakan setiap tanggal 14 Agustus. Berikut ini kisah lengkap lahirnya Pramuka.
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Peringatan Hari Pramuka dilaksanakan setiap tanggal 14 Agustus.
Pramuka merupakan singkatan dari Praja Muda Karana yang dibentuk pada tahun 1961.
Lantas, seperti apa sejarah lengkap dari Pramuka itu?
Robert Stephenson Smyth Baden Powell dikenal akan jasanya dalam melahirkan gerakan kepanduan.
Jika pada awalnya Baden Powell memulai gerakannya hanya dengan 20 orang anak, maka kini, gerakan yang ia inisiasi telah merambah ke seluruh dunia.
• Kritisi Kinerja Anies Baswedan, Rocky Gerung: Belum Lihat Anies Benahi Pusat Akal Sehat di Jakarta
Misi yang digerakkan Baden Powell pun sampai ke Nusantara.
Hanya saja, gerakan yang dibawa oleh bangsa Belanda ini, kala itu hanya terbatas untuk orang Belanda saja.
Seiring berjalannya waktu, gerakan ini berkembang.
Di Tanah Air, gerakan ini banyak tersebar menjadi beberapa organisasi.
Salah satu yang terkenal adalah Kepanduan Bangsa Indonesia (KBI).
Gerakan kepanduan ini didirikan oleh Dr Moewardi pada 13 September 1930.
• Menara BTS Roboh dan Timpa 8 Siswa SD di Maros, XL Axiata: Bukan Tanggung Jawab Kami
Arsip Harian Kompas 7 Juli 2001 menuliskan, selain KBI, ada pula Pandu Rakyat, Pandu Kristen Indonesia, Pandu Ansor, dan Hisbul Wathon dari Muhammadiyah.
Pimpinan Himpunan Pandu Wredha, Sutarman mengatakan, gerakan kepanduan di Indonesia merupakan sarana perjuangan kemerdekaan.
"Kalau mahasiswa calon sarjana hukum terjun dalam pergerakan lewat Indonesia Muda, maka calon-calon dokter lewat gerakan kepanduan," ujar Sutarman.
Menurut Sutarman, pada 1938, salah satu organisasi kepanduan, KBI, membentuk Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia.