Sayembara Mahfud MD
Inilah Isi Sayembara Mahfud MD yang Berhadiah Rp 10 Juta, Bakal Ditutup pada 17 Agustus
Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Mahfud MD menggelar sayembara melalui akun media sosialnya.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Mahfud MD menggelar sayembara melalui akun media sosialnya.
Dilansir TribunWow.com, sayembara Mahfud MD berisikan siapa yang bisa membuktikan dirinya pernah ber-statement bahwa membawa bendera Tauhid berarti radikalisme.
Hal itu tampak diunggah Mahfud MD melalui akun Instagramnya, @mohmahfudmd, Senin (12/8/2019).
Mahfud MD menjanjikan hadiah Rp 10 juta bagi yang bisa membawa bukti.
Ia pun memberikan waktu hingga Sabtu (17/8/2019) pukul 18.00 WIB.
"SAYEMBARA : 10 JUTA BAGI YANG BISA....ditunggu jawabannya sampai 17 Agustus 2019 jam 18.00WIB.
Mahfud MD Bakal Kasih Rp 10 Juta ke Pihak yang Bisa Buktikan Dirinya Anti-Bendera Tauhid," tulis @mohmahfudmd.
• Sempat Disinggung TNI Kecolongan oleh Mahfud MD, Status Enzo Terbaru Dibeberkan oleh TNI

Kronologi Mahfud MD Gelar Sayembara
Mulanya, ada seorang remaja bernama Enzo Zenz Allie, pemuda keturunan Perancis dan Indonesia yang dikabarkan lolos seleksi tes masuk Taruna Akmil TNI.
Enzo mengundang perhatian lantaran sosoknya dan kemampuannya.
Akun media sosial Enzo pun diketahui oleh publik.
Sebuah akun Facebook Salman Fariz menyebut Enzo Zenz Allie diduga sebagai simpatisan dari organisasi yang kini dilarang di Indonesia, yakni HTI.

Mahfud MD lantas dimintai tanggapannya tentang sosok Enzo, saat berada di Jogja.
Ia menuturkan bahwa TNI berarti kecolongan.
”Kalau menurut saya, iya dong ( dicopot ), menurut saya ( Enzo ) tidak memenuhi syarat dari awal itu, melanggar prasyarat kalau memang gerakannya seperti itu. Tapi terserah TNI lah mau diapain," ujar Mahfud, dikutip TribunWow.com dari Tribun-Medan.com, Senin (12/8/2019).