Breaking News:

Kabinet Jokowi

Sebut Gerindra Punya Harga Diri untuk Tak Gabung Koalisi Jokowi, NasDem: Utamakan Politik Rasa Malu

Johnny sebut Gerindra punya harga diri untuk tak gabung koalisi Jokowi dan sarankan Gerindra untuk utamakan politik rasa malu dengan jadi oposisi.

Penulis: Ifa Nabila
Editor: Lailatun Niqmah
TribunJakarta.com/Nawir Arsyad Akbar
Sekjen Partai NasDem, Johnny G Plate. 

TRIBUNWOW.COM - Sekjen Partai NasDem, Johnny G Plate, menyebut Partai Gerindra mempunyai harga diri untuk tidak bergabung dengan koalisi Presiden Joko Widodo (Jokowi) atau masuk dalam kabinetnya nanti.

Johnny G Plate juga menyinggung bahwa seharusnya Gerindra masih bisa mengutamakan politik rasa malu untuk tidak berkawan dengan lawan politiknya pada Pilpres 2019 lalu.

Hal tersebut disampaikan Johnny G Plate dalam wawancara 'KOMPAS PETANG' unggahan kanal YouTube KOMPASTV, Minggu (11/8/2019).

Johnny menyebut yang seharusnya menjadi fokus bukan soal NasDem yang tak ingin Gerindra bergabung, namun soal harga diri Gerindra yang minta bergabung ke koalisi Jokowi.

"Tapi kalau dibilang NasDem resisten untuk mengajak Gerindra masuk di dalam kabinet, justru harus di balik ya."

"Gerindra masih punya cukup harga diri untuk tidak mengambil bagian di dalam kabinet, itu demokrasi yang sehat," ucap Johnny.

Megawati Blak-blakan Minta Jatah Menteri, Surya Paloh dan Airlangga Pasrah: Terserah Jokowi

Meski demikian, Johhny lebih memilih untuk menyerahkan keputusan soal masuknya Gerindra dalam koalisi kepada Jokowi.

"Tetapi kalau ujug-ujug memaksa seolah-olah itu merindukan untuk menjadi bagian dari kabinet, maka itu kewenangan Pak Jokowi," kata Johnny.

Namun Johnny menyarankan agar Gerindra mengambil posisi yang sehat sebagai penyeimbang di luar pemerintahan Jokowi.

Ia juga mengingatkan agar Gerindra mengedepankan rasa malu sebelum memutuskan bergabung dengan koalisi Jokowi.

"Nah ada bagusnya untuk mengambil posisi yang sehat," kata Johnny.

"Di Indonesia ini, kita berkontestasi di dalam demokrasi tetapi harus kedepankan politik rasa malu," imbuhnya.

Berikut video lengkapnya:

Masih Tak Ada Wagub, Anies Baswedan: Akan Dicatat dalam Sejarah, DPRD Jakarta Tak Lakukan Kewajiban

Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh disebut mengajak Partai Golkar, PKB, dan PPP untuk mendorong Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar menolak Partai Gerindra bergabung pada koalisinya.

Wakil Ketua Umum Gerindra, Arief Poyuono, menganggap tindakan Surya Paloh itu sebagai ancaman bagi Jokowi.

Halaman
12
Tags:
Partai GerindraKoalisi JokowiPartai Nasional Demokrat (NasDem)Prabowo SubiantoKabinet Jokowi
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved