Terkini Daerah
Kisah Bupati Madiun Menyamar Jadi Pelanggan PSK dan Keluar Masuk Lokalisasi demi Hal Ini
Kaji Mbing yang belum genap menjabat sebagai Bupati Madiun setahun rela nyamar berpura-pura menjadi pelanggan pekerja seks komersial di area lokalisi.
Editor: Lailatun Niqmah
Tak hanya di pinggir jalan, Bupati Kaji Mbing juga mendatangi lokalisasi yang berada di area pekuburan China di Desa Sambirejo, Kecamatan Jiwan dan Pasar Muneng, Kecamatan Pilangkenceng.
Tak beda di Saradan, saat menyamar berpura-pura menjadi pelanggan ia ditawari PSK.
"Tengah malam ke lokasi Pekuburan China saya naik sepeda motor. Di sana saya juga ditawari," kenang Kaji Mbing.
Sementara di lokalisasi di Pasar Muneng, Kaji Mbing juga masuk lokasi saat ramai-ramainya pengunjung.
Beruntung saat masuk di area lokalisasi tidak ada satupun orang yang mengenalnya.
"Mereka tidak tahu kalau saya bupati," kata Kaji Mbing. Kaji Mbing menambahkan area prostitusi di Pasar Muneng tergolong unik.
Tempat yang digunakan untuk bermain menggunakan kotak terbuat dari teriplek berukuran dua kali satu meter.
Kotak dibentuk seperti meja namun di bawahnya ditutup triplek dan diberi pintu khusus.
Di dalam kotak itu terdapat kasur,bantal hingga sabun cuci.
Tak hanya itu, ditemukan kipas angin hingga ember kecil.
• Kontroversi Farhat Abbas, Ditantang Tinju Al Ghazali, Dilaporkan Zina, hingga Seteru Hotman Paris
Berikan pekerjaan
Meski menutup lokalisasi, Bupati Madiun Ahmad Dawami tak menghukum pelakunya.
Ia malah memberikan pekerjaan bagi pekerja seks komerisal yang tinggal di Kabupaten Madiun untuk berwira usaha.
"Kita tidak boleh membenci pelakunya."
"Tetapi yang harus dibenci maksiatnya bukan orangnya," kata Kaji Mbing.