Mbah Moen Meninggal Dunia
Dugaan Penyebab Meninggalnya KH Maimun Zubair (Mbah Moen) saat Haji, Disebut Kelelahan di Mekkah
Ternyata meninggalnya Mbah Moen diduga karena kelelahan. Mbah Moen tak hanya melakukan ibadah haji namun juga banyak menerima tamu di Mekkah.
Penulis: Ifa Nabila
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Ulama atau tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Kiai Haji Maimun Zubair atau Mbah Moen meninggal dunia saat melakukan rangkaian ibadah haji, Selasa (6/8/2019).
Dugaan sementara, penyebab Mbah Moen meninggal dunia di Mekkah, Arab Saudi, adalah faktor kelelahan.
Dugaan soal penyebab Mbah Moen meninggal dunia ini disampaikan dalam tayangan KOMPAS SIANG unggahan kanal YouTube KOMPASTV, Selasa (6/8/2019) yang tersambung dengan jurnalis di Mekkah.
Disebutkan bahwa selain melaksanakan rukun-rukun dalam ibadah haji, Mbah Moen juga menerima banyak tamu yang datang ke hotel tempatnya menginap.
Kepergian Mbah Moen di usianya yang ke-90 tahun diduga karena faktor tubuh yang terlalu lelah.
Selama di Mekkah, Mbah Moen didampingi oleh rombongan yang di antaranya terdiri dari santrinya.
• Menag Sebut Keinginan KH Maimun Zubair (Mbah Moen) Meninggal di Hari Selasa dan di Mekkah Terkabul
Sebelum meninggal dunia, Mbah Moen sempat mengungkapkan ingin dimakamkan di kompleks pemakaman Ma'la.
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Selasa (6/8/2019), hal itu diungkapkan oleh Staf Khusus Presiden Bidang Keagamaan Dalam Negeri Abdul Ghaffar Rozin.
Ma'la sendiri merupakan kompleks pemakaman tertua di kota Mekkah.
Gus Rozin mengaku mendapatkan informasi itu sebelum Mbah Moen melakukan rangkaian ibadah haji.
"Almarhum pernah menyampaikan kalau wafat di Mekkah ingin dimakamkan di Ma’la," kata Gus Rozin .
Kini pihak keluarga mengusahakan untuk memakamkan Mbah Moen di tempat yang diinginkan almarhum.
"Sekarang baru diikhtiarkan untuk dimakamkan di sana," imbuh Gus Rozin.
• Yahya Cholil Staquf Kenang Almarhum KH Maimun Zubair (Mbah Moen) Ketika Bertemu di Amerika
Sementara itu, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin juga sempat mendengar keinginan Mbah Moen tersebut dari pihak keluarga.
"Saya mendapat informasi dari keluarga dan para kerabat almarhum bahwa kemungkinan besar beliau dimakamkan di sini," kata Lukman.
Lukman menyebut keputusan itu diambil dengan pertimbangan yang beragam dan tempat pilihan Mbah Moen dianggap lebih baik.
"Dianggap lebih baik beliau dimakamkan di sini," imbuhnya.
Lukman menceritakan bagaimana Mbah Moen meninggal dunia dengan cepat dan dengan cara yang begitu baik.
• Laporan Wartawan Tribun di Mekkah: Menag Pastikan KH Maimoen Zubaer Dimakamkan di Mekkah
“Beliau juga sebelumnya tidak mengeluhkan rasa sakit tertentu, bahkan kesaksian para kerabatnya, keluarganya sampai malam beliau masih berdialog, masih."
"Tidak ada tanda-tanda dalam pengertian sakit keras atau sakit yang serius,” kata Lukman, dikutip dari Tribunnews.com, Selasa (6/8/2019).
Bagi Lukman, Mbah Moen adalah sosok ulama yang paling alim dengan ilmu yang luar biasa untuk masyarakat Indonesia.
"Ulama yang paling alim menurut saya, ilmu beliau luar biasa dan yang juga perlu dipahami oleh kita semua adalah komitmen beliau terhadap kebangsaan, terhadap tanah air, terhadap Indonesia ini luar biasa,” tuturnya.
Berikut video lengkapnya (menit ke-3.55)
(TribunWow.com/Ifa Nabila)
WOW TODAY: