Sosok Pemasok Narkoba Jefri Nichol dan Robby Ertanto, Seorang Dokter dan Teman SMP sang Sutradara

TRIBUNWOW.COM - Polisi berhasil menangkap dua pemasok narkoba jenis ganja kepada artis peran Jefri Nichol dan sutradara Robby Ertanto, HR dan AK.

Kedua pemasok ganja pada Jefri Nichol dan Robby Ertanto itu ditangkap di waktu berbeda, yakni HR pada 29 Juli, dan AK pada 31 Juli lalu.

Keterangan mengenai hal tersebut diungkapkan oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan, Komisaris Besar Indra Jafar saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, seperti dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Jumat (2/8/2019).

"Beberapa hari lalu kami berhasil menangkap dua orang dengan inisial HR dan AK. Tiga hari lalu kita tangkap HR, dua hari berikutnya kita tangkap AK," sebut Indra saat ditemui pada Kamis (1/8/2019).

Indra mengatakan bahwa ternyata tersangka HR merupakan kerabat dari sutradara Robby Ertanto yang sebelumnya sudah ditangkap.

• Heboh Artis SS Disebut akan Susul Nunung dan Jefri Nichol terkait Kasus Narkoba, Ini Kata Polisi

Robby Ertanto dan HR sudah saling mengenal sejak keduanya duduk di bangku SMP.

"HR ada hubungan dengan RE (Robby Ertanto). Kedua orang ini punya latar belakang senior junior di SMP, jadi mereka berteman, saling curhat kegiatan masing-masing," jelasnya.

Indra kemudian menerangkan bahwa sejak saat itu, Robby Ertanto dan HR banyak bercerita mengenai film yang sedang digarap Robby dan sejumlah keluhan-keluhan dalam hal pekerjaan.

"Kebetulan RE membuat film tentang dunia remaja di Jakarta, mereka ngobrol dan suatu ketika mereka bicara bagaimana narkoba, efeknya."

"Dari RE ini kadang dengan kesibukan sulit untuk istirahat, tidur, akhirnya curhat. HR mampu menjelaskan fungsi ganja yang digunakan RE," ungkap Indra.

• Jenguk Jefri Nichol di Tahanan, Laura Basuki Bawakan Nasi Bebek

Indra kemudian menerangkan bahwa tersangka HR dan AK yang belum lama ditangkap ini hanya merupakan pemakai, bukan pengedar narkoba.

"Pada intinya mereka berdua pengguna. Karena terjalin terus-menerus akhirnya RE kalau dapat barang dari HR, kemudian keterkaitan HR lagi kita mengungkap inisial AK," tuturnya.

Robby Ertanto memang mendapatkan ganja dari tersangka HR, sementara HR mendapatkan barang haram tersebut dari tersangka AK.

Sementara itu, pengedar narkoba dalam lingkaran itu adalan sosok D, yang hingga kini masih berada dalam daftar pencarian orang (DPO).

"AK yang mengantar barang tersebut kepada HR. AK dapat sumber dari inisial D yang masih DPO. RE mengirim uang ke HR, HR ngirim uang ke AK, AK ke inisial D," sambungnya.

• Begini Kondisi Terbaru Jefri Nichol setelah Sepekan Mendekam di Balik Jeruji Besi

Indra kemudian mengungkapkan bahwa HR merupakan seorang lelaki yang selama ini berprofesi sebagai dokter.

"HR profesinya seorang dokter. Dia sedang mengambil spesialis di Bandung. AK dia desainer pakaian. HR kita tangkap di Bandung, salah satu mess di Cipaganti. Di sana kita temukan barbuk ganja masih berupa batang dengan berat 106, 3 gr. Ditemukan di koper milik bersangkutan," terang Indra.

Sementara AK, diketahui sehari-harinya berprofesi sebagai perancang busana.

Dari penangkapan keduanya, pihak kepolisian berhasil mengamankan barang bukti ganja.

"Setelah itu kita tangkap inisial AK yang kita tangkap di Tangerang. Barbuk kita temukan 98 gram ganja, yang sudah siap pakai, sudah diolah," lanjutnya.

• Jenguk Jefri Nichol yang Terjerat Kasus Narkoba, Baim Wong Akui Pernah Konsumsi Ganja

Jefri Nichol Berharap Tak Ditinggalkan

Atas kasus kepemilikan obat-obatan terlarang ini, Jefri Nichol berharap agar dirinya tak ditinggal oleh orang-orang terdekatnya yang ia sayangi.

Pengakuan mengenai hal tersebut diungkapkan Jefri Nichol saat ditemui di Polres Jakarta Selatan, seperti dikutip dari Kompas.com, Kamis (25/7/2019).

"Pasti banyak pikiran sih, kepikiran lebih ke orang-orang tersayang sih semoga enggak...enggak tinggalin saya," sebut Jefri Nichol dengan suaranya yang bergetar.

Setelah menyampaikan harapannya itu, Jefri Nichol sempat terdiam selama sekian detik.

Ia kemudian mencoba melanjutkan ucapannya.

"Mohon...," ucapnya tak tuntas lantaran tak mampu menahan bendungan air mata yang menetes di pipinya.

• Ini Cita-cita Jefri Nichol sebelum Terjerat Narkoba, Mantan Manajer: Kamu Tulang Punggung Keluarga

• Semangati Jefri Nichol yang Terjerat Narkoba, Aurelie Moeremans: Jangan Lupakan 1.000 Kebaikan

Ia mengaku sangat menyesal karena telah mengecewakan orang-orang yang menyayanginya.

"Mohon maaf, mohon maaf pastinya sudah ngecewain mereka dengan kebodohan saya dan semoga bisa tetap kasih dukungan buat saya," tutur Jefri Nichol sembari menyeka air matanya yang tumpah.

Ia juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan kepadanya, dan juga membantunya agar tersadar dari kesalahannya.

"Saya sangat berterima kasih untuk semua yang sudah mendukung saya, buat semua pihak, buat Bu Vivick, rekan wartawan, keluarga saya semuanya," jelasnya.

"Terima kasih sudah membantu saya sadar, terima kasih," sambungnya kemudian.

(TribunWow.com)

WOW TODAY