Viral di Twitter, Curhatan Kakak soal Adiknya yang Terancam DO Kampus Gara-gara Administrasi

TRIBUNWOW.COM - Sebuah curhatan seorang kakak mengenai adiknya, seorang mahasiswa UMM (Universitas Muhammadiyah Malang) terancam drop out (DO) setelah sidang skripsi menjadi viral di media sosial.

Dikutip TribunWow.com dari akun Twitter @malarea, Rabu (31/7/2019), postingan yang bermula pada pukul 14.05 WIB ini telah di-retweet sebanyak 7 ribu kali dan disukai 250 ribu lebih.

Rea Handayani, nama pemilik akun tersebut menceritakan kronologi yang menimpa adiknya.

Adik Rea, bernama Rahil Hamdi seorang mahasiswa Teknik Informatika di UMM angkatan 2012.

Saat ini dirinya telah menempuh 14 semester dengan IPK terakhir 3,32.

Rahil juga baru saja menempuh sidang skripsi pada Kamis (18/7/2019) lalu dengan kesempatan terakhir sebagai mahasiswa.

Namun kejadian malang menimpa saat seorang dosen akan memasukkan nilai sidang skripsi ke sistem pada Senin (22/7/2019).

• VIRAL, 2 Bocah Menangis Histeris karena Ditelantarkan Orangtuanya di Depan Rumah Warga di Medan

Usut punya usut Rahil berstatus 'tidak aktif' karena lupa menginput skripsi di KRS Semesternya.

Akan tetapi Rea heran karena tak ada satupun pihak yang menyadarinya.

Bahkan Rahil juga telah membayar tagihan SPP dan uang skripsi dan juga dapat SK pembimbing.

"Kenapa semua pihak (adikku, dosen wali, dosen pembimbing, pihak kampus lainnya) baru ngeh sekarang?

Karena dari awal semester 14 kemaren, adikku bisa menjalani proses pengerjaan skripsi tanpa hambatan dari pihak kampus.

Adikku sudah bayar uang semester, uang skripsi, dapat SK pembimbing. Juga ada berita acara bahwa sudah ikut sidang skripsi.

Kalau pun lupa input skripsi di awal semester, kenapa tidak ada notifikasi waktu bayar SPP dan uang skripsi, hingga bisa dapat SK pembimbing?"

Rea lalu menuliskannya, adiknya, Rahil telah kalang kabut berdiskusi adakah solusi dari masalah tersebut.