Alasan Ruben Onsu Tak Mau Bongkar Dalang di Balik Teror Geprek Bensu, Termasuk Kebakaran di Gerainya

TRIBUNWOW.COM - Presenter sekaligus pengusaha, Ruben Onsu tak mau membongkar siapa dalang di balik aksi teror Geprek Bensu yang kini tengah ramai diperbincangkan.

Alasan tak mau bongkar siapa dalang aksi teror itu disampaikan Ruben Onsu saat diwawancarai awak media di program Obsesi saluran YouTube STARPRO Indonesia, Kamis (1/8/2019).

Ruben Onsu mengaku sebelumnya sempat meminta bantuan untuk membongkar siapa dalang yang diduga melakukan teror ke gerai Geprek Bensu miliknya.

Diketahui, sejumlah gerai miliknya sering diperbincangkan lantaran banyak kejadian aneh yang terjadi hingga terakhir Geprek Bensu Fatmawati di Jakarta Selatan mengalami musibah kebakaran pada Rabu (31/7/2019) siang.

• Miliki Putra Angkat Betrand Peto, Ruben Onsu dan Sarwendah Tan Ajak Jalan-jalan Bersama

Namun demikian, Ruben Onsu kini menyatakan sudah tak ingin mencari siapa yang telah melakukan sejumlah dugaan teror di berbagai gerai miliknya.

Sebab, setiap ingin meminta bantuan, dirinya justru merasa diperlakukan yang membuatnya merasa tak nyaman.

"Ya mau minta tolong, tapi sebelum minta tolong baru dateng sudah minta (rekam) video," ungkap Ruben Onsu.

"Jadi kan gua melihatnya ini untuk publikasi atau apa gitu," sambungnya.

Selain itu, dirinya mengungkap ada sejumlah orang yang secara sukarela mau membantu Ruben Onsu untuk mencari siapa yang meneror gerainya.

Namun demikian, Ruben Onsu tak menyebut secara pasti siapa orang yang dimintai bantuannya.

"Jadi banyak ada yang dari sini dari sini, enggak apa-apa ya saya ngobrol sama Mas Ruben tapi anak saya videoin," cerita Ruben Onsu.

"Jadi sayanya enggak nyaman untuk ngobrol dari hati ke hatinya seperti apa gitu ya," sambungnya.

Terkait sejumlah teror yang diterimanya termasuk gerai Geprek Bensu Fatmawati yang dilalap api, Ruben Onsu mengatakan kini ia hanya berlaku sabar dan ikhlas menerima peristiwa yang menerpanya.

"Enggak ada hal yang saya lakukan cuma ikhlas saja dan sabar," ungkap Ruben Onsu.

Simak videonya dari menit 2.43

Diketahui, Rumah Makan Geprek Bensu sudah memiliki banyak cabang, baik di Jakarta, Bandung, Solo, hingga Malang.

Meski demikian, ternyata ada banyak persoalan yang dialami Ruben Onsu terkait usaha Geprek Bensu miliknya ini.

Sejumlah pihak mengatakan bahwa kejadian yang menimpa di berbagai gerai miliknya itu terdapat unsur teror.

Dirangkum TribunWow.com, berikut ini sejumlah cerita terkait Rumah Makan Geprek Bensu:

1. Kesurupan Massal

Sempat beredar video yang memperlihatkan sejumlah pegawai Geprek Bensu mengalami kesurupan.

Diberitakan Kompas.com, peristiwa itu diketahui terjadi di Outlet Geprek Bensu di kawasan Cikarang, Bekasi, Jawa Barat mengalami kesurupan massal pada Rabu (24/7/2019).

Mengetahui kejadian tersebut, Ruben Onsu lantas membeberkan kronologi kejadian pada awak media.

"Kronologis awalnya dari satu orang dan merembet ke yang lain-lain," kata Ruben di kawasan Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (25/7/2019).

Namun, Ruben menjelaskan, insiden itu telah terselesaikan dengan baik.

Ia tak ingin kejadian ini merembet ke persoalan lain.

Ruben mengaku kaget saat melihat video yang beredar itu.

"Hati saya sedih gitu loh, karena hal begini ke-publish atau keekspos," kata Ruben.

"Saya adalah orang pertama paling sedih, saya berusaha menghidupi mereka. Saya enggak bisa melakukan apa pun, karena semua hal sudah saya lakukan. Mungkin saya harus lebih kencang lagi berdoanya sama Tuhan," imbuhnya.

• Kebakaran di Geprek Bensu Bukan Pertama Kalinya, Outlet Cirebon Juga Pernah Terbakar Tahun 2018

2. Teror Mistis

Mengutip dari TribunnewsBogor, Ruben sempat mengungkapkan bahwa kejadian mistis lain juga kerap terjadi di gerainya itu.

Misalnya saja, terang Ruben, ayam yang menjadi bahan baku masakannya tiba-tiba busuk meski baru dibeli, lokasi outlet yang sepi pembeli, hingga adanya insiden perampokan.

"Sebenarnya enggak ada hanya di situ doang kok (kesurupan). Banyak kejadian-kejadian lainnya," kata Ruben.

"Sering kok, Enggak hanya kesurupan kayak gini. Sampai tempatnya itu enggak ada satu pun yang beli, itu sering terjadi."

"Terus pernah juga kerampokan. Ada aja videonya. Gue punya videonya tapi enggak gue upload," paparnya.

• Video Kebakaran di Rumah Makan Geprek Bensu Cipete Fatmawati, Api Mengepul dari Lantai Tiga

Ruben mengaku capek menghadapi cobaan berupa gangguan mistis ini.

"Saya cuma ngomong sama Tuhan, Ya Tuhan ini kapan berhentinya. Saya pun capek, saya pun lelah. Tapi enggak ada pilihan lain, saya harus jalanin ini. Enggak ada belok kanan-kiri, harus tetap dijalani," ujarnya.

"Gue hadapi dengan senyuman, tidak mengeluh, tidak down. Untungnya ada istri gue sih," tandasnya.

3. Kebakaran di Sejumlah Outlet

Yang terbaru, kebakaran terjadi di Rumah Makan Geprek Bensu di JL. RS. Fatmawati, Cipete, Jakarta Selatan, Rabu (31/7/2019) pukul 14.30 WIB.

Dalam video yang beredar, tampak bangunan tiga lantai Geprek Bensu hangus terbakar.

Asap hitam pun mengepul dari dalam gerai Geprek bensu tersebut.

Terlihat api berkobar hingga menghanguskan sejumlah sisi bangunan.

• BREAKING NEWS: Rumah Makan Geprek Bensu di Cipete Terbakar

Tulisan 'Geprek bensu Fatmawati' pun tampak sebagian ikut terbakar.

Namun demikian, belum diketahui secara pasti berapa total kerugian dan korban atas peristiwa yang terjadi.

Selain itu, hingga berita ini diturunkan belum ada info lebih lanjut dari pihak Geprek Bensu mau pun aparat kepolisian.

Diberitakan dari TribunJabar.id, sebelumnya Geprek Bensu juga mengalami kebakaran, tepatnya di Jalan Kartini, Kelurahan Sukapura, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, Selasa (27/2/2018).

Sebelumnya kebarakan Rumah Makan Geprek Bensu di Cirebon ini berasal kebocoran tabung gas 12 kg.

Hal itu dikatakan oleh Akhirudin, Danton 3 Dinas Pemadam Kebakaran, di lokasi kejadian.

"Gasnya meledak dan membakar ruang dapur," kata Akhirudin.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB.

Akhirudin menjelaskan, saat itu api membakar ruang dapur dan sejumlah peralatan masak.

• Tersebar Kabar Kesurupan Massal di Gerai Geprek Bensu, Ruben Onsu: Sama Saja Memutus Rezeki Orang

Namun demikian, api belum sempat membesar karena petugas lebih dulu berhasil menjinakkannya.

Petugas dibantu beberapa warga mengevakuasi barang-barang di rumah makan tersebut.

Dalam sekejap kursi dan meja sudah diangkut keluar gedung.

Kejadian itu berhasil ditangani petugas dengan mengerahkan empat unit mobil pemadam kebakaran.

Api berhasil dipadamkan dalam waktu kurang lebih 30 menit.

(TribunWow.com)

WOW TODAY