Sosok Wanita Viral yang Tantang Mitos Pantai Selatan Jawa dengan Pakai Baju Hijau

TRIBUNWOW.COM - Beberapa waktu lalu sosok wanita yang pakai baju hijai di Pantai Selatan Pulau Jawa menjadi viral.

Dikarenakan memiliki mitos soal pelarangan menggunakan pakaian hijau saat berada di pantai.

Berdasarkan mitos yang berkembang, Pantai Selatan merupakan kerajaan milik Ratu Pantai Selatan.

Menurut legenda Pantai Parangtritis dikuasai oleh seorang ratu yang dikenal dengan nama Nyi Roro Kidul.

Nyi Roro Kidul ini mengenakan pakaian berwarna serba hijau, dan jika ada orang yang memakai pakaian yang berwarna sama nantinya dipercaya akan menjadi budak Nyi Roro Kidul.

• Pasangan Bukan Suami Istri di Sidoarjo Bersimbah Darah saat Berduaan, Warga Takut Bawa ke RS

• UPDATE Ibu Kota Baru Indonesia, Temukan Titik Terang Bappenas Pastikan Pindah ke Provinsi Ini

• Deretan Mitos Puasa Ramadan yang Perlu Kamu Ketahui, Bolehkah Menelan Air Liur saat Puasa?

Karena banyak orang tua jaman dulu yang percaya bahwa Nyi Roro Kidul ini menyukai warna hijau.

Mitos larangan memakai baju berwarna hijau tak hanya berlaku di pantai Parang Tritis saja, namun ternyata juga berlaku di sebagian besar Pantai Selatan Jawa.

Namun, belakangan ini mitos tersebut coba dipatahkan oleh seorang ibu yang melakukan eksperimen menggunakan baju hijau di pantai Pantai Selatan Jawa.

Aksinya pun sempat membuat heboh media sosial dan viral.

Melalui akun Facebooknya @Dede Kosasih, mengunggah foto dirinya yang memakai pakaian serba hijau di Pantai Selatan.

Pada foto tersebut, terlihat perempuan berhijab ini sedang berpose di sebuah pantai.

• Fakta-fakta Minyak Pertamina Tumpah di Karawang, Berceceran di Pantai hingga Keramba Ikan Terancam

Meski demikian, belum diketahui pantai mana yang dijadikan tempat berfotonya.

Namun dari keterangan caption yang dituliskan, perempuan ini mengaku kalau sedang ada di Pantai Selatan.

"Ga boleh pakai baju berwarna hijau di pantai selatan... Itu cuman Mitos," tulis pemilik akun Facebook Dede Kosasih.

Meski telah diunggah pada bulan April 2019 lalu, postingan yang telah dihapus ini kembali viral belum lama ini.