Ngaku Sebagai Anggota Badan Intelejen Negara (BIN), Begini Modus dan Korbannya

TRIBUNWOW.COM - Dua pria ditangkap anggota Polresta Sidoarjo, Jawa Timur, setelah melakukan penipuan dan penggelapan uang dengan mengaku sebagai anggota Badan Intelejen Negara (BIN).

Kedua pelaku bernama Sunarto (43) dan Imam Dhofir (54) melakukan penipuan dengan modus dapat merekrut para korbannya menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemerintah daerah dan Badan Intelejen Negara (BIN), seperti dikutip TribunWow.com dari channel YouTube Talk Show tvOne yang diunggah Minggu (28/7/2019).

Dalam aksinya, pelaku meminta uang sebanyak 25 juta sampai dengan 45 lima juta rupiah pada para korbannya.

• Ayah yang Ajak Anak Berangkat Haji Naik Motor Jambi-Makkah Kirim Surat ke Raja Salman, Begini Isinya

Pelaku ditangkap polisi setelah melakukan penipuan terhadap sejumlah warga di Sidoarjo, Jawa Timur.

Kedua pelaku mengaku sebagai pejabat BIN dengan pangkat Irjen Polisi. 

"Yang bersangkutan mengaku sebagai anggota BIN berpangkat Irjen Polisi untuk menawarkan pada para korbannya menjadi anggota BIN, anggota PNS, maupun anggota Pemda," ujar Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho.

• Video Detik-detik Ijab Kabul Amar Zonni dan Irish Bella Menikah Siri, Sah dan Tangis Keduanya Pecah

"Dengan membawa uang sebesar 25 juta sampai dengan 45 juta," lanjutnya.

Dalam penangkapan tersebut, polisi mengamankan barang bukti berupa beberapa kartu identitas BIN palsu, surat perintah tugas palsu, sejumlah lencana BIN palsu serta sebuah senjata air soft gun.

Senjata tersebut selalu tersangka bawa saat melakukan aksinya.

Setelah diinterogasi, pelaku mengaku sudah melakukan aksinya sebanyak 42 kali di tempat yang berbeda, antara lain Lampung, Solok, Tulungagung, dan Kediri.

Saat ini kedua tersangka ditahan di Polresta Sidoarjo, Jawa Timur.

Lihat video berikut ini:

(TribunWow.com/Jayanti Tri Utami)

WOW TODAY: