Terkini Daerah
Gadis Ini Pulang Sempoyongan Diperkosa Kekasih dan 5 Temannya, Ini Hal Terakhir yang Diingatnya
Seorang gadis asal Madura, berinisial AA (19) mengalami perbuatan yang mengerikan yaitu diperkosa oleh kekasih bersama lima temannya.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Seorang gadis asal Madura, berinisial AA (19) mengalami pemerkosaan oleh kekasih bersama lima temannya.
Perbuatan bejat kepada gadis Madura ini dilakukan di sebuah kos di Desa Kolor, Sumenep, Madura pada Kamis (25/7/2019).
Tak hanya diperkosa, gadis Madura yang malang ini juga sebelumnya dipaksa untuk mengonsumsi minuman keras.
Dikutip TribunWow.com dari TribunMadura.com, Sabtu (27/7/2019), AA yang malang ini bahkan harus pulang ke rumah sendiri dengan keadaan sempoyongan.
AR, perwakilan dari keluarga AA (19), menuturkan AA saat itu pulang ke rumah pada Jumat (28/7/2019) pukul 11.00 WIB.
''Namun, sehari kemudian, AA pulang ke rumah, pada hari Jumat (26/7/2019) sekitar pukul 11.00 WIB, menjelang salat Jumat,'' beber AR.
• Tak Sadarkan Diri karena Dicekoki Miras, Gadis Madura Diperkosa Pacar dan Lima Orang Temannya
Keadaan AA yang sempoyongan dan berbau minuman keras itu pun membuat kaget orangtuanya.
AA lantas ditanyai oleh orangtuanya dan mengaku hanya ingat jika ia dari kos milik M untuk bertemu kekasihnya, OP.
"Dia (AA) tiba-tiba datang dalam keadaan sempoyongan dan mengaku hanya ingat kalau ada di rumah kosnya M untuk ketemu sama pacarnya," kata AR, menirukan ucapan AA.
Tak berselang lama ia pun mengatakan di sana ia diperkosa oleh enam orang secara bergiliran termasuk oleh OP.
"Pengakuannya diperkosa dan katanya enam orang pria yang melakukannya," imbuh AR.
Bagai petir di siang bolong, orangtua AA sangat sedih mendengar kabar tersebut.
Bahkan sosok kekasih AA telah dikenal orangtua dan keluarga mereka.
• Kronologi Pemerkosaaan Gadis Madura, Dilakukan Malam hingga Pagi oleh 6 Orang Secara Bergantian
AR pun langsung melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.
"Selain pelaku yang harus dihukum seberat-beratnya, kami juga minta pemilik rumah kosnya juga dihukum," papar AR.