Terkini Daerah
Fakta-fakta Terduga Teroris yang Ditangkap di Padang, Sosok hingga Punya Jaringan di Luar Negeri
Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri berhasil menangkap terduga teroris yang merencanakan bom bunuh diri pada Hari Kemerdekaan Republik
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri berhasil menangkap terduga teroris yang merencanakan bom bunuh diri pada Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di Padang, Sumatera Barat.
Mengutip dari saluran YouTube tvOneNews yang diunggah Selasa (23/7/2019), rencana bom bunuh diri saat Hari kemerdekaan Republik Indonesia ini terungkap setelah polisi melakukan penyidikan terhadap satu di antara terduga teroris, Novendri (39).
Novendri bahkan sudah melakukan survey beberapa tempat untuk meledakkan bom di sejumlah tempat di Sumatera Barat.
Berikut fakta-fakta penangkapan terduga teroris di Padang:
1. Novendri ditangkap pada Kamis (18/7/2019)
Polisi melakukan penangkapan terhadap terduga teroris, Novendri, pada Kamis (18/7/2019) malam.
Lokasi penangkapan ini terjadi di RT. 002 RW 002, Kelurahan Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat pada pukul 22.00 WIB.
• Soal Kasus Ikan Asin, Barbie Kumalasari Mengaku Heran: Berita Heboh, Kayak Berita Teroris
2. Novendri merupakan anggota kelompok teroris Jamaah Ansharut Daulah (JAD)
Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo, Novendri adalah anggota kelompok teroris yang sudah memiliki koneksi dengan beberapa kelompok JAD ((Jamaah Ansharut Daulah) daerah lain di Indonesia.
"Untuk tersangka atas nama Novendri, adalah salah satu tersangka terorisme jaringan JAD yang memiliki koneksi atau memiliki jaring komunikasi hubungan dengan beberapa JAD yang ada di Indonesia maupun JAD di luar negeri," ujar Dedi.
3. Novendri merupakan warga yang aktif dalam masyarakat
Menurut Ketua RT 002 RW 002, Kelurahan Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat, Syaiful, menyatakan profesi Novendri adalah seorang pedagang garam.
Syaiful juga mengatakan bahwa Novendri seorang yang baik dan hampir selalu mengikuti semua kegiatan warga.
"Kami tidak tahu apa yang terjadi kepada Novendri. Yang jelas dia warga yang baik," kata Syaiful, Senin (22/7/2019) seperti yang dikutip TribunWow.com dari Kompas.com.
• Ketua RT Sebut Terduga Teroris di Bekasi Sudah Diawasi Intel Polisi yang Pura-pura Memancing Lele
4. Novendri pernah merantau