Otomotif
Mitsubishi Outlander PHEV Dibanderol Lebih dari Rp 1 Milliar, Ini Fitur-fitur yang Dimilikinya
PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) meluncurkan mobil baru dengan teknologi elektrifikasi
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) meluncurkan mobil baru dengan teknologi elektrifikasi yaitu Outlander PHEV pada GIIAS 2019.
Dibanderol dengan harga yang fantastis Rp 1,289 miliar, Sport Utility Vehicle (SUV) berteknologi hibrida dijual tanpa keringanan pemerintah.
• Mitsubishi New Triton Resmi Diperkenalkan, Berikut Fitur Canggih dari Mobil Jenis Pick-up Tersebut
Bahkan harga tersebut dapat sewaktu-waktu bertambah jika ada perubahan biaya Bea Balik Nama (BBN) kendaraan.
Osamu Masuko, Chairman Mitsubishi Motors Corporation (MMC), menyatakan Outlander PHEV memiliki kelebihan yang tak dimiliki oleh mobil lainnya, yaitu ramah lingkungan dan dapat menjadi sumber energi dalam keadaan tertentu.
Dengan perpaduan mesin bensin berkubikasi 2.400 cc model Atkinson Cycle, motor listrik, dan baterai, mobil ini terlihat menunjukkan performa yang sangat menarik.
Mobil ini memiliki mesin 2.400 cc dengan tenaga sebesar 99 Kw 132 tk dengan torsi puncak 211 Nm.
Mesin ini tak terhubung dengan roda depan, namun berfungsi untuk menjaga suplai listrik ke baterai.
Roda depan dan roda belakang langsung terhubung dengan dua motor listrik yang berbeda.
• New Nissan X-Trail Resmi Meluncur di GIIAS 2019, Intip Fitur-fiturnya
Motor listrik pada penggerak roda depan mampu menghasilkan daya 60 kw dengan daya jelajah 45 kilometer.
Sedangkan pada bagian belakang mampu menghasilkan daya yang sedikit lebih besar, yakni 70 kw atau sekitar 93 tk.
Mobil ini dapat digunakan dengan tiga mode berkendara yaitu EV Drive Mode, Series Hybrid Mode, serta Parallel Hybrid Mode.
Pada EV drive, mobil ini dapat digunakan dengan kecepatan maksimal 135 kpj.
Dengan mode ini mobil hanya mengandalkan listrik dari baterai sehingga tak akan ada suara dan emisi yang dihasilkan.
Sedangkan pada Series Hybrid , mobil ini akan memadukan energi dari baterai dan mesin.
Sehingga mesin dapat menghasilkan listrik saat baterai rendah dan menambah tenaga saat dikemudikan dalam kecepatan yang tinggi.
