Potongan Kepala dan Kaki Manusia Ditemukan di Banyumas, Sudah Hangus hingga Belum Tahu Jenis Kelamin

TRIBUNWOW.COM - Warga Banyumas digegerkan dengan penemuan potongan tubuh manusia yang kondisinya sudah hangus terbakar, Senin (8/7/2019) petang.

Diberitakan TribunWow.com dari TribunJateng.com, potongan tubuh berupa kepala, tangan, dan kaki itu pertama kali ditemukan oleh seorang anak kecil berumur 12 tahun di Dukuh Plandi, Desa Watuagung, Kecamatan Tambak, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Atas penemuannya itu, anak kecil tersebut lantas melaporkannya kepada warga, Pariman (45) yang langsung menuju lokasi untuk memastikan kebenarannya.

Potongan tubuh yang diduga kepala, tangan, dan kaki tersebut ditemukan di sebuah selokan di tepi jalan.

• Empat Warga di Bali Tersembur Api karena Selang Kompor Mayat Terlepas, 3 Alami Luka Serius

Awalnya, anak tersebut mengaku telah menemukan daging besar bekas di bakar kepada Pariman.

Ketika dicek, ternyata benar bahwa potongan tubuh manusia tersebut sudah hangus terbakar.

Mengutip Kompas.com, hal ini juga dibenarkan oleh Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun.

"Awalnya ada informasi dari warga yang menemukan potongan tubuh kepala, tangan, dan kaki dalam kondisi terbakar," kata Bambang, Selasa (9/7/2019).

Bambang memaparkan, saat ini polisi masih melakukan penyelidikan lanjutan untuk mengungkapkan kasus tersebut.

Diketahui, potongan tubuh tersebut saat ini telah dibahwa ke RSUD Margoni Soekarjo untuk dilakukan pemeriksaan,

"Kami sedang berupaya mengungkap kasus ini. Kami belum dapat memastikan jenis kelaminnya," ujar Bambang.

• Mayat Pria Telanjang Ditemukan Terkubur, Hasil Autopsi Ungkap Dugaan Korban Dicabuli sebelum Dibunuh

Diberitakan Kompas.com,Ratno (45), warga Desa Gumelem Wetan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara, mengaku terkejut atas penemuan potongan tubuh manusia yang sudah hangus terbakar itu.

Padahal, paparnya, siang hari sebelum penemuan tersebut ia sempat melihat kepulan asap di lokasi penemuan.

"Kemarin sekitar pukul 14.00 saya di atas (tugu perbatasan Banyumas-Banjarnegara), turun lewat sini mau beli kambing, lihat asap di sini," kata Ratno di lokasi kejadian, Selasa (9/7/2019).

Ratno menceritakan, saat itu dirinya melewati lokasi yang diketahui sebagai jalan alternatif penghubung Banyumas dan Banjarnegara menggunakan sebuah sepeda motor.