Terkini Daerah
Sering Memangsa Hewan Ternak, Buaya Sepanjang 4,5 Meter di NTT Berhasil Ditangkap
Seekor buaya raksasa diamankan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Nusa Tenggara Timur (NTT).
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Seekor buaya raksasa diamankan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Nusa Tenggara Timur (NTT).
Hewan buas, buaya raksasa ini ditangkap setelah memangsa hewan ternak warga di Desa Soliu, Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang, NTT.
Hewan buaya raksasa berjenis kelamin jantan ini memiliki panjang 4.58 meter dan diameter 80 Cm.
Selama ini, buaya raksasa tersebut merupakan penghuni muara sungai Desa Soliu.
"Jadi, di sana kan ada muara sungai dan buaya sudah memangsa ternak warga seperti babi," ujar Kepala BBKSDA NTT, Ir. Timbul Batubara, M.Si melalui Kepala Seksi Konservasi Wilayah II BBKSDA NTT, Wantoko.
• 7 Fakta Istri Sopir Jokowi-Gibran Tewas dalam Kecelakaan, Suami Sebut Korban Suka Naik Motor Sendiri
Usai mendapatkan informasi tersebut, lanjut Wantoko, pihaknya segera mengirim satu Wildlife Rescue Unit (WRU) untuk terjun ke lokasi dan mengevakuasi buaya itu.
"Jadi informasi dari masyarakat dan kami kirimkan tim WRU ke sana, buaya itu sebelumnya telah diamankan oleh masyarakat Desa Soliu," katanya.
Tim yang bergerak dari desa Soliu pada Sabtu malam pukul 24.00 Wita tiba di kantor BBKSDA NTT pada Minggu pagi pukul 08.00 Wita.
Selanjutnya, buaya berukuran besar tersebut akan ditampung sementara di kandang penampungan BBKSDA NTT.
"Untuk sementara kami akan amankan di kandang kami. Dan sudah ada beberapa ekor yang kami amankan di kandang tampung kami, sambil mencari pihak ketiga dalam hal ini penangkar yang bisa menampung atau menjadikan sebagai indukannya," jelasnya.
• Pengamat Prediksi Menteri di Pemerintahan Periode Kedua Jokowi akan Didominasi dari Parpol
Pihaknya juga mengimbau masyarakat NTT yang bermukim di area pinggir pantai maupun area muara pantai untuk lebih meningkatkan kewaspadaan.
"Diharapkan waspada karena di bagian muara pantai merupakan habitat dari buaya rawa dan ketika aktivitas di muara sungai atau pesisir pantai tidak boleh sendiri," katanya.
Apabila terdapat konflik antara buaya atau pun buaya yang masuk ke area pemukiman masyarakat, pihaknya mengimbau masyarakat untuk segera menghubungi BBKSDA NTT.
"Apabila ada konflik atau didapati buaya masuk dalam area pemukiman segera menghubungi kami untuk segera kami evakuasi," katanya.
Arjun Jerat Buaya Raksasa