Diterjang Dua Ombak Besar, Kapal KM Arin Jaya Tenggelam di Perairan Sumenep dan 5 Orang Hilang

"Update terakhir, korban laka laut di Perairan Dungkek pukul 10.55 WIB sebanyak 60 orang dan ini sudah fix datanya," ucap Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti.

Dari 60 penumpang terdapat korban meninggal sebanyak 16 dan 5 orang yang masih dinyatakan hilang.

• Tanggapan PO Bus Safari terkait Kecelakaan Maut di Tol Cipali KM 150 yang Tewaskan 12 Orang

Sedangkan 39 orang penumpang yang lain berhasil selamat.

Jenazah korban meninggal telah dibawa ke RSUD dr H Moh Anwar Sumenep untuk dilakukan identifikasi.

Identitas lima korban yang dinyatakan hilang yaitu, Azam, (9), An Zihratul Ilma, (6), An Rehan, (5), An Putri, (16), Tn Azeri, (35).

Pernyataan Gubernur Jawa Timur

Dikutip dari TribunMadura.com, Selasa (18/6/2019), Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengajak seluruh masyarakat untuk mendoakan proses pencarian korban pada kapal KM Arin Jaya.

"Saat ini, ditemukan 17 (16 korban) korban yang meninggal. Mari kita doakan pencarian berjalan lancar, korban hilang segera ditemukan," ucap Khofifah, Selasa (18/6/2019).

Ia juga mengajak masyarakat untuk mengirimkan doa pada 16 korban meninggal.

"Bagi yang korban meninggal, mari kita kirimkan doa, Lahumul Fatihah," tambahnya.

• Pengakuan Keluarga Penyerang Sopir Bus yang Sebabkan Kecelakaan di Tol Cipali, Fakta Lain Terungkap

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Selasa (18/6/2019), Khofifah juga meminta beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) untuk melakukan penenganan cepat terkait kecelakaan tersebut.

Penanganan kecelakaan laut tersebut ditangani oleh Dinas Perhubungan (Dishub), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Kesehatan (Dinkes), Bakorwil Pamekasan, dan Biro Kessos pemerintah Provinsi Jatim.

Pencarian korban masih terus dilakukan dengan bantuan dari Basarnas, OPD Pemprov Jatim, Pihak Syahbandar Kalianget, dan pihak kepolisian.

(Tribunwow.com/Ami)

WOW TODAY