Breaking News:

Liga Indonesia

Nasib Djadjang Nurdjaman di Persebaya Surabaya Terancam, Manajemen: Akan Buat Keputusan Secepatnya

Persebaya Surabaya harus rela bermain imbang dengan tim tamu PSIS Semarang pada pekan ketiga Liga 1 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Lailatun Niqmah
BolaSport.com/deodatus
Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman (Djanur) nasibnya terancam 

TRIBUNWOW.COM - Persebaya Surabaya harus rela bermain imbang dengan tim tamu PSIS Semarang pada pekan ketiga Liga 1 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis (19/5/2019).

Hasil tersebut memperpanjang deretan hasil buruk Persebaya Surabaya di awal kompetisi Liga 1 2019.

Tak pelak, nasib pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman terancam.

Manajer Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi mengaku kecewa dan akan segera menhambaik keputusan tim pelatih.

”Manajemen sangat kecewa dengan hasil seri di dua home ini. Kebobolan dua kali karena kelengahan."

"Tim ini seharusnya lebih baik dari saat ini. Kami akan evaluasi tim pelatih dan akan membuat keputusan secepatnya demi sesegera mungkin mengembalikan performa Persebaya yang semestinya,” ungkap Candra Wahyudi dikutip dari laman resmi klub, Jumat (31/5/2019).

Candra Wahyudi mengaku kecewa dengan gol yang berhasil diciptakan PSIS Semarang lewat Septian David Maulana.

Hasil Akhir Babak Pertama Liga 1 2019 Persebaya Vs PSIS Semarang, Bajol Ijo Unggul 1-0

Diketahui, Persebaya Surabaya awalnya berhasil unggul atas PSIS Semarang lewat sepakan Osvaldo Haay.

Namun, sempat bermain dengan sepuluh pemain saja akibat cederanya Novan Setyo Sasongko, lantas PSIS Semarang berhasil membalas gol.

Tim pelatih dianggap terlambat memasukkan pengganti Novan Setya Sasongko, yakni Abu Rizal.

Rupanya, peringatan pada tim pelatih sudah ditunjukkan setelah laga melawan Kalteng Putra.

Dua Pelatih Klub Liga 1 2019 Terancam Dipecat, Satu di Antaranya Eks Pelatih Persib Bandung

Persebaya Surabaya juga hanya bermain imbang melawan tim promosi tersebut.

”Itu menunjukkan ada yang tidak pas di tim kepelatihan. Sebenarnya setelah laga melawan Kalteng Putra sudah kami beri lampu kuning, kini akan ada keputusan tegas,” jelasnya.

Kesalahan yang dilakukan tak segan diungkapkan oleh Djadjang Nurdjaman.

Pelatih yang akrab disapa Djanur itu mengakui, dirinya terlambat memasukan pemain.

Susunan Pemain Persebaya Vs PSIS Semarang, Ambisi Raih Kemenangan Perdana Tanpa Amido Balde

“Memang kami kemasukan gol karena satu pemain kami cedera, belum melakukan penggantian, koordinasi kurang cepat sehingga kami agak terlambat menggantinya,” kata Djanur seperti dikutip TribunWow.com dari Tribun Jatim.

Kendati demikian, ia mengaku kekalahan timnya juga akibat banyaknya pemain yang absen.

“Ada beberapa pemain yang tidak fit dan harus diganti, itu yang menyulitkan untuk merubah situasi, seperti Misbakhus (Solikin) dan Fandi Eko yang cedera,” terang Djanur.

Lebih lanjut, mantan pelatih Persib Bandung ini mengungkapkan, ia akan pasrah dengan nasibnya jika memang harus didepak.

“Saya serahkan sepenuhnya tanggung jawab pada manajemen dan Bonek-bonita, ini baru tiga pertandingan, tetapi tetap saya bertanggung jawab atas hasil ini,” ucapnya.

(TribunWow.com/Mariah Gipty)

WOW TODAY:

Tags:
Djajang NurdjamanPersebaya SurabayaLiga 1 Indonesia 2019Liga 1 2019
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved