Breaking News:

Ramadan dan Idul Fitri

Ombudsman RI: Apabila Ada Harga Kebutuhan Pokok yang Tidak Wajar, Silakan Melapor

Menjelang lebaran ada kecenderungan harga kebutuhan pokok akan merangkak naik. Oleh karena itu masyarakat hendak melapor jika ada harga yang tak wajar

Editor: Mohamad Yoenus
(KOMPAS.com/HERU DAHNUR)
Pedagang sembako di Pasar Induk Atrium Pangkalpinang, Selasa (9/4/2019). 

TRIBUNWOW.COM - Menjelang Lebaran ada kecenderungan harga kebutuhan pokok akan merangkak naik jika dibandingkan hari biasa.

Sebabnya, biasa karena stok menipis atau ada indikasi permainan yang oknum distributor atau importir.

Mencermati itu, Anggota Ombudsman RI Ahmad Alamsyah Saragih, meminta masyarakat agar lebih pro aktif memantau kondisi bahan pokok di pasaran.

Prabowo Effect Disebut Bikin 22 Caleg Artis di Sumber Gagal Dapat Kursi Pemilu 2019, Siapa Saja?

Serta melaporkan jika ada temuan di lapangan yang di luar kewajaran.

"Ada hal yang tidak wajar, masyarakat silakan melapor ke Ombudsman. Nanti kami akan meneruskan ke instansi terkait, upaya lebih cepat diantisipasi," kata Alamsyah usai melakukan sidak di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (17/5/2019).

Alamsyah menyampaikan, ketidakwajaran pada kebutuhan pokok bisa beragam.

Apakah harga yang terlalu tinggi, mengandung bahan/zat berbahaya maupun indikasi-indikasi lain.

Karena itu, Ombudsman mengimbau pabrik supaya berani menyampaikan jika ada temuan.

"Bukan hanya sekedar ada atau tidaknya barang, tapi kalau merasa barang tersebut berbahaya dan lain sebagainya, silakan lapor," imbasnya.

Dia mengatakan, guna memastikan persediaan dan harga bahan pokok tetap stabil, pihaknya hari ini melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar secara serentak di 34 provinsi.

Semua perwakilan Ombudsman di setiap provinsi terjun ke lapangan dan mengecek langsung.

"Kami lakukan tinjauan ke pasar ini di 34 provinsi. Ini serentak seluruh Indonesia," tuturnya.

Tujuan sidak, lanjut dia, untuk melihat stok dan harga bahan pokok di pasaran.

Pasalnya, pekan lalu sempat terjadi kenaikan harga pada komoditas bawang putih kerena barang langka.

Kodisi itu sempat dikeluhkan masyarakat di sejumlah daerah.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved