Terkini Daerah
Kronologi 2 Anggota DPRD Fraksi PDIP Bali Baku Hantam hingga Buat Rapat Paripurna Molor
Dua anggota DPRD Bali terlibat baku hantam, yang menyebabkan rapat paripurna DPRD Bali bersama eksekutif molor.
Editor: Lailatun Niqmah
Pihaknya mengaku tidak tahu karena diketahui Kadek Diana masih berada di Rumah Sakit Bali Mandara.
Menurutnya, lebih baik sehat dulu supaya bisa memikirkan rencana ke depan.
• Update Temuan Jasad Wanita di Apartemen Tangerang: Pelaku Terekam CCTV, Korban Sempat Chat WA Pacar
“Kalau sudah baik dan tenang keduanya, baru kita akan ajak ngomong. Wajib saya lakukan itu sebagai orang tua di sini,” ujarnya.
Kasus pemukulan ini dikatakan sebagai kasus pertama yang terjadi di Dewan.
Sebelumnya kasus kesalahpahaman seperti ini belum pernah terjadi.
Adi Wiryatama memastikan Ketua DPD PDIP Bali akan memanggil kedua belah pihak.
“Pasti nanti dipanggil. Saya sudah telepon Pak Ketua, beliau masih rapat, dan saya akan ke Bedugul, masih ada Bu Mega di sini,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Bali, Nengah Tamba mengatakan saat kejadian memang berada di lokasi.
Bahkan dia sendiri yang kemudian mengantar Kadek Diana ke Rumah Sakit Bali Mandara (RSBM).
“Posisi saya sebagai sopir. Saya konsentrasi di jalan supaya cepat saja sampai di Rumah sakit,” tuturnya.
Ia membenarkan ada luka di pelipis kanan Kadek Diana.
Terkait parah atau tidaknya luka tersebut, ia mengaku tidak mengetahui.
“Saya tidak tau persis. Yang jelas ada luka sedikit tidak begitu parah. Tapi saya tidak tahu karena beliau yang merasakan,” ujarnya.
• Kisah Siswa SMA Anak Penjual Mainan di Solo yang Jadi Peraih Nilai UN Tertinggi 100 di Semua Mapel
Tamba juga mengaku tidak mengetahui masalah dari kedua belah pihak, namun ia menyarankan supaya cooling down.
Menurutnya sama-sama satu partai mungkin karena emosi sesaat.