Breaking News:

Viral Medsos

Viral di Facebook, Kisah Driver Taksi Online Perempuan yang Diorder Antar Jenazah saat Dini Hari

Yuni, seorang pengendara taksi online mengambil orderan mengantarkan jenazah dini hari. Lihat kisahnya

Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Claudia Noventa
Facebook Liputan Garut
Seorang wanita driver taksi online mendadak viral di media sosial setelah dengan rela membantu menghantarkan jenazah. 

TRIBUNWOW.COM - Kisah Yuni, sopir taksi online di Garut, Jawa Barat, viral setelah mendapatkan orderan mengantarkan jenazah saat dini hari.

Postingan tersebut pertama kali dibagikan oleh akun Facebook Liputan Garut, Rabu (1/5/2019).

Dikutip dari TribunJabar.com, saat dikonfirmasi, Yuni membenarkan kisah viralnya menerima orderan mengantarkan jenazah.

Sekitar pukul 04.00 WIB dini hari, Yuni mendapatkan pesanan dari seorang akun bernama Dandi.

Saat menghubungi Yuni, Dandi mengatakan dengan jelas bahwa Yuni hendak diorder mengantarkan jenazah.

"Konsumennya bilang, 'teh bisa antar jenazah enggak'? Saya sempat ada perasaan takut juga," kata Yuni Rabu (8/5/2019).

Viral Video Mahasiswa Mabuk Ditangkap Polisi, Marah lalu Menangis hingga Sebut Bapak Gue Presiden

Seorang wanita driver taksi online mendadak viral di media sosial setelah dengan rela membantu menghantarkan jenazah.
Seorang wanita driver taksi online mendadak viral di media sosial setelah dengan rela membantu menghantarkan jenazah. (Facebook Liputan Garut)

Tak langsung menerimanya, Yuni sempat menanyakan penyebab kematian jenazah yang akan dibawanya itu.

Diketahui, jenazah yang hendak dibawa menggunakan jasa Yuni menderita sakit liver.

"Ngeri soalnya kalau yang meninggal karena tabrakan. Makanya nanya dulu," ucap Yuni.

Meski mengaku takut, Yuni tetap mengambil orderan tersebut.

Iya terketuk hatinya untuk menolong pria yang memintanya mengantarkan jenazah itu.

Menyetujui orderan tersebut, ia harus mengantarkan jenazah korban dari RSUD dr Slamet Garut, ke Kecamatan Banjarwangi.

Tak sendiri, ia turut ditemani sang suami, Gimin, untuk mengantarkan jenazah tersebut.

"Sesampinya di rumah sakit, jenazah langsung dibawa ke dalam mobil. Jenazahnya dilentangkan di belakang mobil," katanya.

Motif Pembunuh Sadis Istri dan 2 Anak di Aceh Terungkap, Niat Pelaku Dimulai Sejak Awal Pernikahan

Yuni, sopir taksi online yang mengantarkan jenazah dari RSUD dr Slamet Garut ke Kecamatan Banjarwangi.
Yuni, sopir taksi online yang mengantarkan jenazah dari RSUD dr Slamet Garut ke Kecamatan Banjarwangi. (Tribun Jabar/Istimewa)

Melalui pesanan GrabCar itu, Yuni harusnya menerima ongkos sebesar Rp 230 ribu.

Namun, pihak keluarga memberikannya uang sebesar Rp 400 ribu dengan jarak tempuh sekitar 3 jam lebih.

Dijelaskan oleh Yuni, Dandi, pria pemesan layanannya tidak mempunyai cukup uang untuk mengantarkan jenazah menggunakan ambulans.

Diperkirakan, jasa antar jenazah menggunakan ambulans bisa mencapai Rp 900 ribu.

Dalam ceritanya, Yuni juga menjelaskan bahwa sempat mendapatkan kendala di tengah perjalanannya mengantarkan jenazah tersebut.

"Saat sampai di Banjarwangi sempat ada kendala. Jalannya kan menanjak, mobil sempat enggak kuat. Untungnya ada yang bantu dan didorong 10 orang," ujarnya.

Namun akhirnya, perjalana Yuni membawa jenazah tersebut bisa sampai tujuan sekitar pukul 07.00 WIB.

Awal mula kisah viral Yuni, dibagikan oleh akun Facebook Liputan Garut, Rabu (1/5/2019).

Kehabisan Bensin pada Motor Injeksi, Jangan Panik Lakukan Langkah Berikut Ini

Dalam unggahan tersebut, akun Liputan Garut menjelaskan bahwa customer yang menggunakan layanan taksi online Yuni bernama Doni, yang setelah dikonfirmasi bernama Dandi.

Kisah Yuni, pengemudi taksi online yang dapat orderan mengantarkan jenazah dini hari
Kisah Yuni, pengemudi taksi online yang dapat orderan mengantarkan jenazah dini hari (Akun Facebook Liputan Garut)

"Allhamdullilah masih ada orang yang sebaik beliau, Beliau bernama teh Yuni Ojek Online Garut ini yang bantu costumernya, beliau tidak hanya mengantarkan penumpang biasa, tetapi sekitar tadi jam 04.00 WIB, beliau mendapatkan costumer dimana keluarganya ada yang meninggal dikarenakan sakit, kita sebut saja kang Doni yang Pesan Grab Car.

Entah kenapa biaya pengantaran dari Rumah sakit Dr.Selamat Garut ke Rumah kang Doni di Singajaya sangat mahal, maka memutuskan kang Doni mengambil Penyewaan Grab Car, sudah 1-3 kali banyak dari grab driver garut yang menolak orderan.

Sekitar jam 04.10 kebetulan teh Yuni lagi Ngalong/lembur malam, hanya beliau driver perempuan yang suka ikut lembur malam, beliau mendapat orderan dari kang Doni, sempat bertanya dahulu kang Doni ke teh Yuni, Teh, bisa bawa Jenazah?"

Allhamdullilah Teh yuni mengambil orderan pak Doni,Sungguh mulia teh Yuni ini, mau membantu pak doni, dengan mengantarkan dari Rumah sakit Dr. selamat ke Banjarwangi Singajaya,Hatur nuhun teh, semoga kebaikan teteh di bales oleh Allah Swt. Teruslah berbuat baik teh ya...," tulis akun Liputan Garut.

Dalam postingannya itu, akun Liputan Garut turut membagikan foto Yuni dan juga bukti layanan taksi online yang dilakukan.

 WOW TODAY:

(TribunWow.com)

Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved