Pilpres 2019
Soal KPU Minta Rakyat Sabar Tunggu Real Count, Said Didu: Saat Dikritik Bahkan Mengancam, Waras?
Said Didu memberi tanggapan terkait Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang meminta rakyat supaya menunggu hasil real count.
Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Selain itu, untuk kedua kubu yang mengklaim atas kemenangan masing-masing dalam Pilpres 2019, Arief Budiman menyatakan bahwa hal tersebut sah-sah saja.
Namun, semua hasil sah terkait itu sudah diatur dalam Undang Undang.
"Setiap peserta Pemilu bebas saja menyampaikan pendapat, masukan, atau komentar gitu ya," kata Arief Budiman.
"Tapi khusus terkait hasil Pemilu, prosesnya sudah di atur dalam undang-undang," tandasnya.
Hasil Hitung Cepat Real Count
Hasil real count Pemilu 2019 terus diupdate oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) melalui situs resminya, pemilu2019.kpu.go.id.
Hingga Senin (22/4/2019) pukul 08.00 WIB, suara untuk real count pilpres 2019 yang masuk adalah sebesar 13,84226 persen.
Perolehan itu berdasarkan real count sebanyak 112.586 TPS dari total 813.350 TPS.
• Karangan Bunga Datang dan Hiasi Depan Kantor KPU, Priyo Budi: Bagus Buat Memoles Citra dan Hiburan
Diketahui, Pilpres 2019 diikuti oleh dua pasangan calon, yaitu:
Pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.
Serta pasangan capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Berdasarkan hasil real count ini, pasangan calon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf unggul sementara atas paslon 02 Prabowo-Sandi.
Jokowi-Ma'ruf mendapatkan perolehan sebesar 54,85 persen.
Jumlah itu didapat berdasarkan perolehan 11.737.957 suara.
Sementara Prabowo-Sandi mendapatkan 45,15 persen dari perolehan 9.661.532 suara.

(TribunWow.com/Atri/Ananda)
WOW TODAY: