Karangan Bunga Datang dan Hiasi Depan Kantor KPU, Priyo Budi: Bagus Buat Memoles Citra dan Hiburan

TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Priyo Budi Santoso memberikan tanggapan terkait berdatangannya karangan bunga berisi dukungan ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Diberitakan TribunWow.com, hal tersebut seperti tampak dalam unggahan Priyo di akun Twitter @PriyoBudiS, Senin (22/4/2019).

Dalam kicauan tersebut, awalnya terlihat akun sebuah media online yang membagikan foto-foto karangan bunga yang terdapat di depan KPU.

Banyak karangan bunga yang memberikan pesan semangat dan dukungan untuk KPU.

Dijelaskan bahwa terdapat ratusan papan bunga yang dikirim berbagai elemen masyarakat hingga memenuhi ruang trotoar.

Menanggapi itu, Priyo lantas menyebutkan bahwa kritik dan koreksilah yang sebenarnya merupakan bentuk dukungan nyata netizen pada KPU.

• Akui KPU Ada Kemajuan Input Data Real Count, Mahfud MD: Pilpres Dulu agar Tidak Dituduh Macam-macam

Pasalnya, kritik netizen itu dinilai Priyo dapat memperbagus kinerja KPU.

Lebih lanjut Priyo menyebut bahwa bunga juga bagus.

Namun lebih untuk memoles citra dan sebagai hiburan semata.

"Kritik dan koreksi netizen terhadap @KPU_ID adalah bentuk dukungan nyata yg sangat berguna untuk @KPU_ID memperbagus kinerjanya.

Kembang juga bagus, buat memoles citra dan hiburan," tulis Priyo.

Sementara itu, diberitakan Tribunnews.com, ratusan karangan bunga yang dikirimkan ke gedung KPU tersebut telah berdatangan sejak Sabtu (20/4/2019).

Kebanyakan, karangan bunga tersebut dikirim dari pasar bunga Rawa Belong, Jakarta Barat.

Diperkirakan, harga karangan bunga per rangkaiannya berkisar antara Rp 400 ribu hingga Rp 1 juta.

• Mahfud MD: Silakan Ribut Tentang Hasil Pemilu, pada Saatnya Nanti akan Ketahuan Siapa yang Curang

"Ini datang terus, saya udah dua kali ngirim ke sini bolak-balik dari Rawa Belong," ujarseorang kurir yang tengah menurunkan muatannya di depan Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Minggu (21/4/2019).

"Harganya tergantung bunga yang di pakai, ada yang Rp400 ribu, Rp700 ribu, sama Rp1juta juga ada," imbuhnya.

Ucapan di karangan bunga itu sangat beragam.

Banyak tulisan di karangan yang memberi pesan serius, hingga ada pula yang menyisipkan candaan-candaan.

Sebagai contoh, karangan bunga tersebut ada yang bertuliskan "Semangat KPU Pahlawan Indonesia", "Jokowi Presiden Lagi Kami Percaya KPU", hingga "Bekerja Untuk Bangsa Jangan Pernah Takut Membela Kebenaran Ilmiah".

Ada pula ucapan belasungkawa kepada penyelenggara Pemilu maupun petugas keamanan yang gugur dalam tugasnya menjaga terlaksananya KPU.

"Para Pahlawan Pemilu Yang Telah Gugur Dalam Tugas," tulis ucapan pada rangkaian bunga itu.

Dari ratusan karangan bunga itu, banyak juga yang tak menyertakan nama mereka, alias anonim.

Biasanya, mereka yang mengirim karangan anonim ini menuliskan kalimat-kalimat yang dapat mengocok perut pembacanya.

Misalnya saja karangan bunga bertuliskan, "Kami Bukan Remahan Rengginang, Kami Percaya KPU".

• Tanggapi Surat Pengunduran Diri Bupati Mandailing Natal, Mendagri: Alasan Mundur Ini Tidak Lazim

Ada pula yang menulis "KPU Mantul Cemungudh Eaa" hingga karangan dari "Para Jomblo Yang Telah Lama Tak Merasakan Ketulusan" yang berpesan "Presiden dan Wapres Terpilih Pak Jokowi dan Pak Amin Untuk Menunjukkan Ketulusannya Demi Indonesia".

Tulisan lainnya, "Empat Kali Empat Enam Belas, Jokowi-Amin Menang Memang Paling Pantas" diberikan oleh "Pecinta Pantun Yang Tidak Ikut Komunitas Apa Apa".

Ada juga "Selamat Sukses Jokowi-Amin, Semoga Bisa Membawa Indonesia Ke Arah Yang Lebih Baik Lagi", tertanda "Kami Yang Akun Instagramnya Belum Bisa Di Swipe Up".

(TribunWow.com/Nanda)

WOW TODAY