Breaking News:

Pilpres 2019

Soal Prediksi Jokowi-Ma'ruf Menang Pilpres, JK: Itu Kenyataan yang Ada, Kan Selalu Pertahana

Jusuf Kalla (JK) meyakini akan hasil hitung cepat atau quick count Pilpres 2019 di sejumlah lembaga survei yang menunjukkan kemenangan oleh kubu 01.

Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Rekarinta Vintoko
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Jusuf Kalla 

TRIBUNWOW.COM - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meyakini akan hasil hitung cepat atau quick count Pilpres 2019 di sejumlah lembaga survei yang menunjukkan kemenangan oleh kubu 01 Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.

Menurut Jusuf Kalla, hal itu wajar lantaran pertahana sebelumnya telah bekerja dengan baik sehingga kembali dipercaya masyakarat, dikutip dari saluran Youtube Kompas Tv, Rabu (17/4/2019).

"Ya itu kenyataan yang ada, dan itu kan selalu pertahana, itu selalu apabila bekerja dengan baik akan terpilih lagi, dan begitulah apa yang akan terjadi pada hari ini, pun itu baru quick count. Tapi itu memberikan kita indikasi yang kuat," ujar JK.

Meskipun belum menjadi hasil resmi, JK juga meyakini hasil tidak berbeda jauh dari hitung cepat.

"Akan hasil akhirnya, kita harapkan tidak jauh beda dengan angka hari ini, itu memberikan kita sesuatu yang positif."

Jawaban JK saat Ditanya soal Kapan Momen Pas Pertemuan Prabowo dan Jokowi seusai Hasil Hitung Cepat

Sedangkan perihal sejumlah hasil survei quick count yang diragukan oleh kubu 02 Prabowo Sadiaga, JK menilai itu hanya menjadi indikasi.

"Yang pertama ya quick count itu indikasi, bukan hasil akhir, hasil akhir tentunya yang menentukan dari KPU, kan juga Pak Jokowi mengatakan begitu, 'mari kita sabar menunggu, pertemuan KPU yang final dan dapat diterima secara baik'," ujar JK menirukan Jokowi.

"Dan itu menentukan arah Indonesia ke depan, dan itu menurut saya, masyarakat akan menerima yang seperti itu sebagaimana pada pemilu sebelumnya."

Lihat videonya di menit ke: 01:17

Lanjutnya, menurut Jusuf Kalla, pertemuan keduanya ada baiknya menenangkan dari sisi timnya masing-masing perihal hasil pemungutan suara.

Yang dimaksudkan, kepastian hasil pemungutan surat suara yang dirasa kedua kubu telah final dan pasti.

"Ya tergantung di sini pandangan pak Prabowo dan timnya, kalau walaupun quick count itu tentu indikasi, belum memberikan kepastian hukum yang baik," ujar JK.

"Sebaiknya pertama menenangkan dulu." lanjutnya.

Setelah keduanya telah menerima hasil, ada baiknya juga menunggu keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Kemudian waktunya, untuk menunggu proses resmi sampai apabila kemudian sudah ada keputusan dari KPU, maka kemudian kedua pihak bertemu dan menerima hasil akhir itu dan kemudian saling mendukung untuk memajukan bangsa ini," ujar JK.

Jokowi Menang di Atas 80 Persen di Solo, Wali Kota Solo Rudy Cukur Gundul

Halaman
12
Tags:
Pilpres 2019Jusuf KallaJokowi-Maruf AminPrabowo-SandiagaQuick count
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved