Pilpres 2019
Jelang Pencoblosan, Ustaz Abdul Somad Diklaim Menyatakan Dukungan ke Jokowi-Ma'ruf
Pendakwah Ustaz Abdul Somad melalui pesan singkat dianggap mendukung paslon 01, Jokowi-Maruf.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Rekarinta Vintoko
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Pendakwah Ustaz Abdul Somad melalui pesan singkat dianggap mendukung paslon 01, Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin.
Hal itu mendapatkan tanggapan langsung dari UAS (sapaan Ustaz Abdul Somad) melalui Instagram miliknya, Rabu (17/4/2019).
UAS mengunggah foto layar handphone (hp) yang diklaim merupakan pesan singkat dari nomornya.
Dalam unggahannya itu, tertulis jam 04.30 atau beberapa jam jelang pencoblosan berlangsung.
Tertulis bahwa UAS telah menyatakan dukungan ke Jokowi sebagai pertimbangan dirinya dan umat.
• Jika Prabowo-Sandi Menang, Bisa Terjadi Pertarungan Ketiga Jokowi Versus Prabowo di Pilpres 2024
Berikut ini potongan pesan yang diduga dikirim melalui nomor UAS.
"Bismillahirrahmanirahim saya UAS menyatakan dukungan kepada paslon 01 atas dasar pertimbangan saya terhadap umat dan masyarakat Riau," bunyi potongan pesan itu.
Sambil mengunggah gambar HP itu, UAS lalu memberikan keterangan bahwa hpnya telah dibajak oleh pihak tak bertanggung jawab.
"Nomor handphone saya dibajak oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Harap hati-hati dan waspada atas berbagai bentuk penipuan yang mengatasnamakan saya.," tulis Ustaz Abdul Somad melalui akun Instagram pribadinya @ustadzabdulsomad.
Sebelumnya, UAS telah menyatakan dukungan untuk mendukung Prabowo.
Dikutip TribunWow.com dari saluran YouTube tvOne, Kamis (11/4/2019) dalam pertemuan itu, Ustaz Somad menyampaikan alasannya memilih Prabowo.
Ia awalnya merasa ragu hingga bertemu sejumlah ulama yang menurutnya berhati bersih terhindar dari materi.
Ulama itu diceritakannya pernah bermimpi bertemu Prabowo lima kali.
"Mata menipu, saya khawatir jangan-jangan saya tertipu dengan Pak Prabowo, oleh sebab itu saya cari ulama yang tidak mashyur, tidak populer," ujar UAS.
"Ulama yang tidak dikenal orang, tapi mata bathinnya bersih, Allah bukakan hijab kepada dia, ini ulama yang tidak perlu materi. Mungkin Bapak tidak kenal mereka, dan saya tidak pernah tanya kepada mereka kira-kira saya pilih yang mana, enggak."
