Terkini Daerah
Menantu Bakar Mertua di Malang, Saksi Mata Ungkap Detik-detik Korban Lari dengan Tubuh Penuh Api
Mertua tewas dibakar menantunya sendiri, di Desa Tawang Sari Malang, Jumat (12/4/2019). Korban sempat lari minta tolong dengan tubuh penuh api.
Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Lismini (57) tewas dengan luka bakar yang cukup serius setelah dibakar hidup-hidup oleh menantunya sendiri, Nurul Mutholib (30), Jumat (12/4/2019) lalu.
Kejadian tersebut terjadi di Dusun Ngebrong Desa Tawang Sari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.
Seorang saksi mata yang ada di lokasi kejadian mengaku melihat korban berlari keluar rumah dengan kondisi yang memprihatinkan.
Dikutip TribunWow.com dari SuryaMalang.com, Mutholib diketahui membakar mertuanya menggunakan bensin jenis pertalite yang dibeli dari tetangga.
Ia kemudian datang ke rumah korban dan tiba-tiba menyiramkan bensin tersebut pada tubuh mertuanya itu.
Dijelaskan oleh Astami (42) yang merupakan tetangga korban dan juga saksi mata kejadian, disebutkan bahwa korban Lismini saat itu sedang berada di dapur.
Tiba-tiba datanglah pelaku dan membawa air berwarna biru (pertalite).
“Tadi ada yang mengetuk pintu saat aku di dapur. Aku kira Dimas, cucuku. Setelah aku buka, kemudian disiram air warna biru," jelas Astami, Minggu (14/4/2019).
• Viral di Facebook Video Ibu Aniaya Anak karena Tak Mau Makan, Dipukuli sampai Dibekap dengan Bantal
Tanpa basa-basi, pelaku langsung berupaya untuk membakar korban.
Ia sempat menggunakan korek api namun gagal. Sampai akhirnya menghidupkan kompor gas.
"Kemudian mau dibakar dengan korek tapi tak menyala. Lalu menyalakan kompor gas dan membakar kertas," cerita Astami.
Saat itulah korban langsung terbakar lantaran bahan bensin yang sudah disiramkan pelaku di tubuhnya.
Di sela keadaanya yang sudah terbakar itu, korban sempat berteriak dan mengatakan siapa pelaku pembakaran terhadapnya.
"'Saya dibakar Nurul. Penjarakan dia'," terang Astami menjelaskan ucapan korban saat itu.
Tak lama, korban juga berlari ke luar rumah dengan keadaan tubuhnya sudah penuh dengan api.