Pembunuhan Jamal Khashoggi
Pemerintah Saudi Beri Rumah Mewah Rp 57 Miliar dan Uang Bulanan Rp 147 Juta untuk Anak Khashoggi
Anak-anak Jamal Khashoggi, jurnalis Arab Saudi yang tewas dibunuh, dikabarkan mendapat rumah bernilai jutaan dolar dan uang bulanan sebagai kompensasi
Editor: Astini Mega Sari
TRIBUNWOW.COM - Anak-anak Jamal Khashoggi, jurnalis Arab Saudi yang tewas dibunuh, dikabarkan mendapat rumah bernilai jutaan dolar di Saudi dan uang bulanan dalam jumlah besar dari pemerintah.
Semua ini merupakan kompensasi atas kematian Jamal Khashoggi.
Demikian disampaikan sejumlah pejabat Saudi dan orang-orang dekat keluarga Khashoggi kepada harian The Washington Post.
Dua putra dan putri Khashoggi kemungkinan juga akan menerima kompensasi besar, kemungkinan hingga puluhan juta dolar AS per orang.
• 36 Negara di Forum Dewan HAM PBB Kecam Arab Saudi atas Kematian Khashoggi
Kompensasi ini merupakan bagian dari negosiasi "uang darah" yang diharapkan bisa dipenuhi saat pengadilan terhadap tersangka pembunuh Khashoggi selesai beberapa bulan mendatang.
Demikian disampaikan sejumlah pejabat yang tak mau disebutkan namanya karena masalah ini dianggap terlalu sensitif.
Kompensasi yang dirahasiakan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah Saudi untuk mencapai kesepakatan jangka panjang dengan keluarga Khashoggi.
Pemberian kompensasi ini juga ditujukan demi memastikan agar keluarga Khashoggi tetap menahan diri untuk berkomentar di depan publik terkait pembunuhan ayah mereka.
Anak-anak Khashoggi selama ini menahan diri untuk tidak mengkritik pemerintah Saudi.
• Presiden Turki Sebut Negaranya Belum Ungkap Informasi Penuh soal Pembunuhan Jamal Khashoggi
Meski pembunuhan ayah mereka memicu kemarahan global dan kecaman terhadap putra mahkota Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman.
Pemberian rumah mewah dan uang bulanan lebih dari 10.000 dolar AS atau sekitar Rp 142 juta sebulan untuk tiap anak Khashoggi disetujui Raja Salman akhir tahun lalu.
Seorang pejabat Saudi mengatakan, pemberian kompensasi ini sesuai dengan praktik yang sudah lama dilakukan kerajaan itu.
Pemerintah Saudi, ujar pejabat itu, selalu menyediakan dukungan finansial bagi korban kejahatan atau bencana alam.
Sang pejabat membantah, kompensasi ini diberikan agar keluarga Khashoggi tutup mulut soal pembunuhan sang jurnalis.
"Dukungan semacam ini merupakan bagian dari budaya kami. Hal ini tidak terkait hal-hal lainnya," ujar pejabat tersebut.