Pilpres 2019
Tanggapan Dahnil Anzar soal Janji Prabowo-Sandi Libur selama Ramadan dan Hapus Ujian Nasional
Dahnil Anzar Simanjuntak beri tanggapan soal pogram janji Prabowo-Sandi jika memenangkan konterstasi Pilpres 2019.
Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak menanggapi soal janji yang akan diberikan paslon nomer 02 jika memenangkan kontestasi Pilpres 2019.
Hal itu disampaikannya melalui akun Twitternya, @Dahnilanzar, Minggu (17/3/2019).
Janji yang disampaikan berupa program penghapusan Ujian Nasional (UN) dan libur sekolah selama bulan ramadan.
• Maruf Amin Sebut Perbedaan Dirinya dan Sandiaga Uno yang Banyak Mengkritik Kebijakan Pemerintah
Menurut Dahnil Anzar, penghapusan Ujian Nasional merupakan satu hal penting.
Sebab menurutnya, dengan menghapus Ujian Nasional, bisa menghadirkan pendidikan nasional yang menggembirakan.
"Menghapuskan Ujian Nasional, salah satu cara menghadirkan pendidikan nasional yang menggembirakan," ungkap Dahnil Anzar.

• Video Reaksi Prabowo yang Salah Tingkah saat Diberi Gelar Datok Sri Setia Negara
Begitu pula dengan kebijakan yang dijanjikan Prabowo-Sandi soal libur sekolah selama bulan ramadan.
Dahnill Anzar juga beranggapan bahwa hal itu merupakan sesuatu yang penting.
Sebab menurutnya, dengan meliburkan sekolah dan kuliah selama bulan ramadan termasuk sebagai wujud bulan toleransi.
Ia lantas menambahkan, bahwa kebijakan tersebut turut pernah dilaksanakan pada era Presiden Gus Dur (panggilan akrab Abdurrahman Wahid).
"Melanjutkan kebijakan yang pernah dilaksanakan Oleh Presiden Gus Dur.
Prabowo Sandi akan meliburkan seluruh sekolah dan kampus pada bulan Ramadhan, dan fokus pd pendidikan keagamaan dan menjadikan Ramadhan sbg bulan Toleransi," papar Dahnil Anzar.

• Maruf Amin Ungkap Kekecewaan soal Hoaks Isu Agama dalam Debat Cawapres, Begini Reaksi Megawati
Janji Prabowo-Sandi Hapus Ujian Nasional
Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02, Sandiaga Uno mengungkapkan janjinya jika terpilih di kontestasi Pilpres 2019.
Hal itu disampaikannya pada segmen pertama debat yang tayang di Kompas TV Live, Minggu (17/3/2019).
Satu di antara janjinya itu adalah mencakup tentang pendidikan.