Pemilu 2019
Sudjiwo Tedjo: Golput Itu Pengecut, Tidak Punya Sikap, Kalau Mau Memihak Jangan Malu-malu
Sudjiwo Tedjo kembali angkat bicara melalui kicauannya terkait persoalan golput.
Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Pekerja Seni, Sudjiwo Tedjo kembali angkat bicara terkait golput atau tidak menentukan pilihan dalam pemilihan umum (Pemilu).
Hal itu diungkapkannya melalui akun Twitternya, @sudjiwotedjo, Jumat (15/3/2019).
Mulanya seorang netizen dengan akun @agus_noor, mengatakan ada sesuatu yang menarik dari golput.
Menurut netizen itu, dengan golput maka tidak ada permusuhan hingga tidak saling mempolisikan.
"Yang menarik dari golput: tidak saling musuhan, tidak menyebar hoax, dan tidak saling mempulisikan," tulis akun @agus_noor.
• Sudjiwo Tedjo Ajak Tak Golput agar yang Buruk Tak Terpilih, Rustam Ibrahim: Terserah Akal Sehat
Kicauan itu lantas ditanggapi Sudjiwo Tedjo.
Dengan tegas, Sudjiwo Tedjo menyatakan bahwa memilih golput sama saja tidak mempunyai sikap.
Dirinya menjelaskan jika ada yang ingin berpihak maka tidak perlu untuk malu-malu.
"Mencoba akting dari suatu kubu: Golput itu pengecut!!! Tidak punya sikap!!
Mencoba akting dari kubu yg lain: Bangk** LO Golput! Kalau mau memihak jangan malu2!!!!" papar Sudjiwo Tedjo.

Sebelumnya, Sudjiwo Tedjo juga sempat membahas soal jangan golput yang disampaikan oleh seorang romo padanya.
Sudjiwo Tedjo mengaku menghormati pesan romo tersebut.
Namun, ia mempertanyakan soal bagaimana jika yang terpilih nantinya memang tidak lebih buruk, tapi hanya tidak lebih buruk menurut media.
Pasalnya, menurut Sudjiwo Tedjo, masyarakat mengenal paslon hanya dari apa yang diberitakan oleh media.
"Jangan golput, agar yang lebih buruk tidak terpilih. Kira2 demikian pesan seorang romo.
Ok, mari kita hormati itu. Problemnya, bagaimana kalau yg terpilih itu memang tidak lebih buruk, tapi hanya tidak lebih buruk menurut media?
Semua paslon datang ke benak kita via media," tulis Sudjiwo Tedjo.

• Romahurmuziy Ditangkap KPK, Sudjiwo Tedjo: Akan Ada yang Bilang KPK Tak Tebang Pilih
Kicauan ini lantas mendapatkan sejumlah reaksi dari warganet.
Misalnya saja warganet dengan akun @Cak_Bram yang meyakini bahwa para kandidat capres adalah puta terbaik bangsa.
"Yakinlah ta Cak, semua yg nyaPres putra terbaik Bangsa, lihat visi-misi dan janji-janjinya itu yg dipilih utk Indonesia yg lbh baik lg, buat apa golput tah ??
Hidup sll ada pilihan, baik buruk, siang malang, pria wanita, surga dan neraka, catet.
Smile is a simple way of enjoying life," tulis warganet itu.
Adapula akun @SuanggiSiang yang mengajak Sudjiwo Tedjo untuk berprasangka baik dan tidak golput.
"Prasangka baik saja Mbah. Romo mengajak masy ikut bertanggung jawab thd hak pilihnya di Pemilu ini.
Kampanye memang soal memenangkan persepsi masy. Mediumnya bisa apa saja termasuk ceramah keagamaan bukan hanya media.
Apa yg akan terjadi bila Golput lebih dari 50 persen pemilih?" tulisnya.
Namun, ada pula akun @SSkicau yang menyebutkan, "media kejam."
Kicauan itu lantas dibalas Sudjiwo Tedjo.
"Belum tentu media kejam. Siapa tahu tidak. Jangan main mutlak-mutlakan. Teliti dulu.
Dalam hal selain iman, kita harus selalu penuh keragu-raguan. Setiap pikiran out of the box hampir selalu dipantik oleh keragu-raguan," kicaunya.
Selain itu, dikutip dari Kompas.com, Kamis (14/2/2019), Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Mochammad Afifuddin juga menyampaikan imbauannya pada masyarakat agar tidak golput.
Menurutnya, pemilih perlu menggunakan hak suara mereka dengan baik, agar pemilu tak jatuh ke orang yang tidak baik.
• Reaksi TKN saat Ditanya BPN soal Adanya Tokoh ASN di Video Klip Goyang Jempol Jokowi Gaspol
"Dengan proses yang sudah sangat terbuka ini, kalau orang-orang baik tidak menggunakan hak pilih, jangan sampai kemudian pemilu jatuh ke orang-orang yang tidak baik," kata Afif usai acara 'Penyelenggaraan Pemilu/Pilpres 2019 yang Jujur, Adil, dan Profesional' di kantor MUI, Jakarta Pusat, Rabu (13/2/2019).
"Kalau pemilihnya semakin banyak maka legitimasinya semakin baik. Tinggal kita memasukan proses pemilunya itu berjalan dengan baik," sambungnya.
(TribunWow.com/Atri/Nanda)