Bakal Reuni di Laga Persebaya Vs Persib, Djajang Nurdjaman Punya Catatan Apik di Piala Presiden

TRIBUNWOW.COM - Persebaya Surabaya akan meladeni Persib Bandung di laga kedua grup A Piala Presiden 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Kamis (7/3/2019).

Laga tersebut tentunya akan menjadi ajang reuni untuk pelatih Persebaya Surabaya, Djajang Nurdjaman dengan mantan anak asuhnya di Persib Bandung.

Seperti yang diketahui, Djajang memang mantan pelatih Maung Bandung yang telah berjasa mempersembahkan beberapa gelar juara.

Di antaranya adalah gelar juara Liga 1 2014 dan juara Piala Presiden 2015 (edisi pertama).

Selain pernah menjadi pelatih, Djajang Nurdjaman juga merupakan legenda hidup Persib Bandung lantaran pernah memperkuat tim yang kini diasuh Miljan Radovic itu.

• Rekor Pertemuan Terakhir Persebaya Surabaya Vs Persib Bandung, Mana yang Lebih Unggul?

Selain mempunyai catatan apik sebagai pelatih Persib Bandung, Djajang juga memiliki kenangan manis di turnamen Piala Presiden.

Selama tiga edisi sebelumnya, pelatih yang kerap disapa Djanur itu selalu menembus babak semifinal Piala Presiden.

Pada edisi pertama Piala Presiden yaitu tahun 2015, Djanur sukses membawa Persib Bandung menjadi juara Piala Presiden 2015.

Sedangkan pada edisi berikutnya yaitu Piala Presiden 2017, Djanur membawa Pangeran Biru sampai babak semifinal.

Persib Bandung gagal mengulang prestasinya pada Piala Presiden 2017 setelah di babak semifinal dikalahkan oleh Borneo FC.

• Persebaya Surabaya Vs Persib Bandung, Begini Perbandingan Statistik Bomber Ezechiel dan Amido Balde

Dan pada Piala Presiden edisi ketiga tahun 2018, Djanur yang saat itu melatih PSMS Medan kembali menembus babak semifinal.

Namun, langkah anak asuh pelatih kelahiran Majalengka ini dihentikan oleh sang juara Piala Presiden 2018, Persija Jakarta.

Pada Piala Presiden 2018, PSMS Medan juga sempat bertemu Persib Bandung di babak penyisihan grup.

PSMS Medan mampu mempermalukan Persib Bandung di hadapan pendukungnya dan Maung Bandung yang saat itu dilatih oleh Mario Gomez gagal lolos dari fase grup.

Persib hanya mampu berada di peringkat ketiga, setelah di pertandingan terakhir kalah dari PSM Makasar.