Liga Indonesia
Manajer Madura United Ungkap Fabiano Beltrame Sudah Jadi Pemain Naturalisasi Persib Bandung
Teka-teki Fabiano Beltrame merapat ke Persib Bandung mulai menemui titik terang.
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Teka-teki Fabiano Beltrame merapat ke Persib Bandung mulai menemui titik terang.
Manajer Madura United, Hanura Soemitro menjawab spekulasi masa depan Fabiano Beltrame.
Menurut Haruna, Fabiano Beltrame sudah resmi tanda tangan kontrak dengan manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) dengan status warga negara Indonesia (WNI).
Padahal, proses naturalisasi pemain asal Brazil ini belum selesai.
• Resmi Dikontrak Satu Tahun, Steven Paulle: Gue Jakarta, Gue Persija
Praktis, proses transfer Fabiano dari Madura ke Persib Bandung pun masih menyisakan masalah administrasi.
Sebab, kata Haruna Soemitro, proses naturalisasi Fabiano Beltrame belum tuntas.
"Fabiano sudah kami lepas karena murni kemanusiaan. Fabiano saat saya tanya, 'apakah kamu tanda tangan kontrak dengan Persib?' Dia bilang, 'ya'. Apakah kamu tanda tangan sebagai WNI? Dia jawab, 'ya', juga," ujar Haruna saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (23/2/2019).
Dikatakan Haruna, yang menjadi sponsor dan menginisiasi proses naturalisasi Fabiano Beltrame adalah manajemen Madura United.
Pihaknya sangat tahu detail bagaimana prosesnya.
• Link Live Streaming Timnas U-22 Indonesia Vs Vietnam di Semifinal Piala AFF U-22 2019
Namun ternyata, di luar sepengetahuan Haruna, Fabiano Beltrame bergabung dengan Maung Bandung.
"Wong faktanya dia belum resmi WNI, tapi sudah tanda tangan kontrak sebagai pemain naturalisasi," katanya.
Kini, Haruna pun mengaku angkat tangan dan tidak akan ikut campur lagi dalam proses naturalisasi mantan pemainnya tersebut.
Pihaknya selaku sponsor, menyerahkan proses selanjutnya kepada klub baru yang dipilih Fabiano.
"Kami tidak akan menarik dan mendorong proses naturalisasi Fabiano, karena itu bukan lagi urusan kita," ucapnya.
Direktur PT PBB Teddy Tjahyono belum mau memberikan komentar perihal masalah transfer Fabiano Beltrame.