Breaking News:

Pilpres 2019

Fahri Hamzah: Tugas Saling Tanya Jangan Diserahkan pada yang Belum Tentu Bisa Jaga Rahasia

Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah sampaikan permintaannya untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait debat ketiga Pilpres 2019.

Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Astini Mega Sari
TribunWow.com/Octavia Monica P
Fahri Hamzah Wakil Ketua DPR RI 

TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menyampaikan permintaannya pada Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait debat ketiga Pilpres 2019 yang akan berlangsung pada 19 Maret mendatang.

Hal tersebut disampaikan Fahri Hamzah melalui akun Twitter @Fahrihamzah, Selasa (19/2/2019).

Melalui kicauannya, Fahri Hamzah meminta agar KPU dapat memfasilitasi debat antara Jokowinomics (kebijakan ekonomi capres Joko Widodo) dan Prabowonomics (kebijakan ekonomi capres Prabowo Subianto).

Ia berharap agar KPU membiarkan kedua capres itu saling bertanya, bukannya hanya menjawab pertanyaan panelis saja.

Menurut Fahri Hamzah, panelis hanya untuk meluruskan jalannya debat dan mengatur waktu saja.

Fahri Hamzah Menilai Isi Debat Kedua Capres: Jokowi Presentasi, Prabowo Berstrategi

"Ayo @KPU_ID fasilitasi perdebatan #Jokowinomics dan #Prabowonomics

Biarkan mereka saling tanya, masak mereka dianggap gak sanggup saling tanya kayak anak SMP, yang bener aja.

Panelis hadirkan untuk meluruskan jalannya debat dan mengaturkan waktu. Cukup!" tulis Fahri Hamzah.

Sementara dalam kicauan lainnya, Fahri Hamzah menuliskan, tugas untuk saling tanya seharusnya jangan diserahkan pada orang yang belum tentu bisa menjaga kerahasiaan.

Fahri pun menegaskan bahwa debat pilpres bukanlah cerdas cermat.

"Janganlah tugas saling tanya diserahkan kepada orang lain yang belum tentu bisa menjaga kerahasiaan.

Serahkan saja kepada calon sendiri. Ini bukan cerdas cermat.

Ini debat calon presiden. Sekian," kicaunya.

Fahri Hamzah Minta Jokowi Ambil Alih Lahan HGU Prabowo, Jubir PSI Dedek Prayudi: Enggak Relevan

 

Sementara itu, sebelumnya Fahri Hamzah juga pernah memberikan usulan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk debat ketiga pilpres 2019.

Hal itu disampaikannya melalui akun Twitter @Fahrihamzah, Senin (18/2/2019).

Menurutnya, aturan debat kedua yang diselenggarakan pada Minggu (17/2/2019), lebih baik dari debat pertama.

Namun, kata Fahri Hamzah, masih banyak yang harus diperbaiki soal debat pilpres.

Ia menyarankan KPU untuk memberi tema tanpa mencampuri urusan konten.

"Salut buat @KPU_ID malam ini mau mendengar kritik kita dalam debat yang lalu. Sehingga malam ini ada sesi yang lebih bebas dan terbuka.

Tetapi masih saya anggap banyak yg perlu diperbaiki. Sesi terakhir itu yg bagus. KPU cukup kasi tema dan gak usah urus konten," tulis Fahri Hamzah.

 

Fahri Hamzah mengusulkan supaya KPU tidak perlu membuat soal yang bersifat rahasia untuk debat pilpres.

Sebab, ia percaya bahwa tak ada soal rahasia dari KPU yang tidak bocor.

"Usul kepada @KPU_ID jangan ada lagi konten dari KPU. Gak perlu bikin soal rahasia segala. Gak ada lagi orang percaya ada rahasia sekarang. Sesi ke-4 itu aja dibiarin. Biar soal dari mereka dan jawaban dari mereka. Tugas moderator hanya soal batas waktu," paparnya.

"Dengan segala hormat, saya gak percaya soal rahasia @KPU_ID itu tidak bocor. Lagi pula ngapain KPU suruh ahli yang Nanya? Suruh aja capres yang saling tanya. Kan mereka yang mau jadi presiden? Kalau mau jadi presiden masak mau nanya aja dibikinin orang?" ungkap Fahri Hamzah.

Kicauan Fahri Hamzah soal usulan debat ketiga Pilpres 2019.
Kicauan Fahri Hamzah soal usulan debat ketiga Pilpres 2019. (Capture/Twitter/Fahrihamzah)

 

Fahri Hamzah berharap KPU tak lagi membuat soal rahasia di debat selanjutnya.

Menurutnya, KPU cukup mengalokasikan waktu dan tema debat.

"Jadi stop bikin pertanyaan, biar capres dan timnya godok sendiri pertanyaan dan jawaban yang mereka mau menjadi isi perdebatan. Kalau ada yang menolak ide ini berarti mereka menerima bocoran. Untuk hindari fitnah, @KPU_ID hentikan bikin soal rahasia kayak UAN itu

Ayo @KPU_ID tingkatkan Mutu debat ke-3. Jangan bikin soal lagi. Alokasikan waktu dan tema saja cukup. Titik!" tegas Fahri Hamzah.

Budiman Sudjatmiko Jawab Tantangan Fahri Hamzah soal Keberanian Jokowi Meminta Kembali Lahan Negara

Kicauan Fahri Hamzah soal usulan debat ketiga Pilpres 2019.
Kicauan Fahri Hamzah soal usulan debat ketiga Pilpres 2019. (Capture/Twitter/@Fahrihamzah)

 

Diketahui, debat kedua pilpres diselenggarakan di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2/2019).

Debat dibagi menjadi 6 segmen, di mana di segmen pertama capres menyampaikan visi-misi.

Segmen kedua berupa pendalaman visi dan misi dengan tema infratsruktur, energi, dan pangan.

Segmen ketiga yaitu pendalaman visi-misi capres berkaitan dengan tema sumber daya alam dan lingkungan hidup.

Sementara segmen keempat merupakan debat eksploratif.

Segmen kelima merupakan debat inspiratif.

Serta segmen terakhir merupakan closing statement.

Sementara untuk debat ketiga nantinya akan digelar di Hotel Sultan pada 17 Maret 2019.

Debat ketiga pilpres akan mengusung tema terkait pendidikan kesehatan, ketenagakerjaan, sosial, dan budaya dengan peserta debat calon wakil presiden.

(TribunWow.com/Nanda/Atri/Tiffany)

Tags:
Fahri HamzahPilpres 2019Komisi Pemilihan Umum (KPU)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved